TRIBUNNEWS.COM, SINGAPURA - Covid-19 mengamuk di Singapura.
Gelombang ke-6 pandemi di negara itu yang berkecamuk sejak 23 Agustus semakin mengganas.
Kemarin, Rabu (27/10/2021), Singapura memecahkan rekor kasus harian.
Lebih dari 5000 kasus tercatat dalam sehari.
Dikutip dari Kompas.com, Kementerian Kesehatan Singapura (MOH) melaporkan sebanyak 5.324 kasus baru yang terdiri dari 4.651 infeksi lokal, 661 dari asrama pekerja asing, dan 12 kasus impor.
Sejumlah 728 kasus atau 13,67 persen adalah warga lanjut usia (lansia) berumur di atas 60 tahun.
Angka ini melonjak tajam dari hari sebelumnya yang mencatatkan 3.277 kasus.
Baca juga: Inggris dan Rusia Alami Lonjakan Ketiga Covid-19, Menkominfo Ajak Masyarakat Disiplin Prokes
Menanggapi melesatnya kasus, MOH menyatakan angka ini tidak lazim. Banyak kasus baru terdeteksi pada Rabu siang.
Kementerian akan memonitor secara intensif laju kasus Covid-19 dalam beberapa hari ke depan.
Angka kematian juga tidak kunjung mereda.
Tercatat 10 pasien meninggal dunia kemarin, menambah total jumlah yang meninggal menjadi 349 orang.
Baca juga: Satgas Covid-19: Dibandingkan Negara Lain, Pola Lonjakan Kasus Covid-19 di Indonesia Berbeda
Ini adalah hari ke-38 secara berturut-turut Singapura melaporkan kematian karena Covid-19.
Padahal sebelumnya, Singapura adalah salah satu negara di dunia dengan angka kematian terendah.
Hanya dalam waktu 8 pekan, jumlah pasien yang meninggal meroket lebih dari enam kali lipat dari awalnya 55 korban jiwa pada awal September.