UPDATE Kasus Corona Indonesia 2 Desember 2021: Tambah 311 Positif, 388 Sembuh, 10 Meninggal

TRIBUNNEWS.COM - Berikut update kasus positif virus corona atau Covid-19 di Indonesia yang tercatat pada Kamis (2/12/2021).

Hari ini, terdapat penambahan kasus virus corona sebanyak 311 kasus.

Penambahan kasus baru itu menjadikan total kasus Covid-19 di Indonesia kini menjadi 4.256.998 kasus.

Data tersebut berdasarkan data dari laman resmi covid19.go.id, pada Kamis pukul 17.44 WIB.

Baca juga: Gejala Varian Baru Covid-19, Omicron: Digambarkan Sangat Ringan, tapi Lebih Cepat Menular

Kabar baiknya, sebanyak 388 pasien Covid-19 dinyatakan sembuh.

Jumlah pasien sembuh diketahui bertambah menjadi 4.105.352 pasien.

Sementara itu, pasien yang meninggal dunia akibat Covid-19 bertambah sebanyak 10 pasien.

Sehingga, total pasien yang meninggal dunia karena Covid-19 menjadi 143.850 pasien.

Penambahan kasus tersebut tersebar di seluruh wilayah Indonesia.

Baca juga: Covid-19 Varian Omicron Bayangi Pasar Saham Tahun Depan

Kemenkes Laporkan 21 Kabupaten/Kota Alami Kenaikan Kasus Covid-19

Diwartakan Tribunnews.com sebelumnya, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mengumumkan, seminggu terakhir ini terdapat 21 kabupaten/kota yang mengalami kenaikan kasus Covid-19.

Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Langsung (P2PML) Kemenkes Siti Nadia Tarmizi menyatakan,
meski tidak menunjukkan kasus signifikan, penyebab peningkatkan kasus diantaranya karena klaster pembelajaran tatap muka dan juga perkantoran.

Untuk itu, Kementerian Kesehatan mengingatkan pemerintah daerah meningkatkan pengawasan kasus harian, pelacakan kontak erat yang ikuti tes untuk pencegahan agar tidak terjadi kenaikan level situasi pandemi.

"Meski situasi pandemi di Indonesia terus membaik namun kenaikan kasus masih terdeteksi di beberapa kabupaten kota. 21 kabupaten kota mengalami kenaikan kasus dalam seminggu terakhir dibandingkan Minggu lalu," ungkap Nadia Tarmidzi dalam Dialog Produktif Media Center Forum Merdeka Barat 9 (FMB 9) - KPCPEN, Rabu (1/12/2021).

Baca juga: Perlu Strategi Pencegahan yang Menyeluruh dalam Menyikapi Potensi Peningkatan Kasus Positif Covid-19