Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Inilah update informasi sebaran angka kematian akibat virus corona di 34 provinsi di Indonesia, Minggu (5/12/2021).
Pada Minggu hari ini, tercatat jumlah pasien positif Covid-19 yang meninggal dunia bertambah sebanyak 4 pasien.
Jumlah ini lebih sedikit bila dibandingkan dengan jumlah angka kematian pada hari sebelumnya, yakni 5 korban.
Dengan tambahan angka kematian 4 korban, maka jumlah pasien meninggal dunia akibat virus corona pada hari ini menjadi 143.867 orang.
Baca juga: Fraksi PKS Minta Pemerintah Fokus Layani Masyarakat yang Ingin Vaksin Covid-19
Baca juga: Rumah Oksigen Bukti Peran Pengusaha Bantu Pemerintah Tanggulangi Pandemi Covid-19
Dari data Twitter @BNPB_Indonesia, Minggu (5/12/2021), wilayah DKI Jakarta, Jawa Tengah, Jawa Timur, dan NTT sama-sama mencatatkan 1 korban.
Sementara 30 provinsi lainnya catatkan angka kematian 0 korban.
Berikut rincian data sebaran jumlah kematian akibat Covid-19 dari Twitter @BNPB_Indonesia, Minggu (5/12/2021):
- DKI Jakarta 1
- Jawa Tengah 1
- Jawa Timur 1
- NTT 1
- Jawa Barat 0
- DI Yogyakarta 0
- Banten 0
- Bali 0
- NTB 0
- Kalimantan Barat 0
- Aceh 0
- Sumatera Utara 0
- Sumatera Barat 0
- Riau 0
- Jambi 0
- Sumatera Selatan 0
- Bengkulu 0
- Lampung 0
- Bangka Belitung 0
- Kepulauan Riau 0
- Kalimantan Tengah 0
- Kalimantan Selatan 0
- Kalimantan Timur 0
- Kalimantan Utara 0
- Sulawesi Utara 0
- Sulawesi Tengah 0
- Sulawesi Selatan 0
- Sulawesi Tenggara 0
- Gorontalo 0
- Sulawesi Barat 0
- Maluku 0
- Maluku Utara 0
- Papua 0
- Papua Barat 0
Baca juga: Penyelesaian Revisi Perda Covid-19 DKI Tak Ditarget
Diketahui, tambahan kasus positif virus corona pada Minggu (5/12/2021) tercatat sebanyak 196 orang.
Jumlah ini lebih sedikit dari hari sebelumnya, dengan kasus tambahan 246 orang.
Kini total kasus Covid-19 di Indonesia menjadi 4.257.685 sejak pertama terkonfirmasi pada 2 Maret 2020 silam.
Kabar baiknya, ada sejumlah 298 pasien yang berhasil sembuh dari Covid-19.
Sehingga, total jumlah pasien sembuh saat ini berjumlah 4.106.292 jiwa dari pasien sebelumnya yang sebanyak 4.105.994 jiwa.
(Tribunnews.com/Galuh Widya Wardani)