News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Virus Corona

Kemendikbudristek: Vaksinasi Usia 6-11 Tahun Jaga Keamanan Siswa Jalani PTM

Penulis: Fahdi Fahlevi
Editor: Malvyandie Haryadi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pemberian vaksin di Gerai vaksinisasi anak usia 6-11 tahun di SD Mater Dei, Pamulang, Rabu (15/12/201). Ratusan siswa-siswi Mater Dai secara tertib menerima Vaksin Sinovac. WARTA KOTA/HENRY LOPULALAN

Laporan wartawan Tribunnews.com, Fahdi Fahlevi 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Dirjen PAUD Dikdasmen Kemendikbudristek Jumeri mengatakan vaksinasi menjadi modal besar untuk mempercepat pemulihan pembelajaran di masa pandemi Covid-19.

Menurut Jumeri, vaksinasi mendukung keamanan dan keselamatan anak-anak agar bisa melaksanakan pembelajaran dengan baik di sekolah. 

Meski vaksinasi tidak menjadi syarat untuk penyelenggaraan pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas.

"Walaupun bukan menjadi syarat pembelajaran untuk pembelajaran tatap muka terbatas, vaksinasi ini adalah modal besar kita untuk menjaga keamanan dan keselamatan anak-anak dalam mengikuti pembelajaran tatap muka tersebut," kata Jumeri melalui keterangan tertulis, Kamis (16/12/2021).

Menurut Jumeri, pandemi Covid-19 menyebabkan anak-anak Indonesia sudah terkunci selama hampir dua tahun dan terpaksa harus melaksanakan pembelajaran jarak jauh dari rumah.

Baca juga: Kapolri Optimistis Target 70% Vaksinasi Terwujud

Akibatnya banyak terjadi penurunan capaian hasil belajar pada anak-anak. Pemerintah, kata Jumeri, ingin agar segera terjadi pemulihan pembelajaran.

"Jadi ini mohon menjadikan pemahaman kita bersama serta mohon dukungan kepada semua pihak agar proses vaksinasi ini berjalan dengan baik," ujar Jumeri.

Vaksinasi Covid-19 untuk anak usia 6 sampai 11 tahun resmi telah dimulai sejak Selasa, 14 Desember 2021. 

Usia 6 sampai 11 tahun, kata Jumeri, merupakan usia anak jenjang sekolah dasar (SD). Saat ini jumlah peserta didik SD di seluruh Indonesia mencapai lebih dari 25 juta anak. 

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini