Baca tanpa iklan
Laporan wartawan Tribunnews.com, Fahdi Fahlevi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Direktur Bina Haji dan Umrah Kemenag Nur Arifin mengatakan pemberangkatan kembali ibadah umrah akan mengikuti perkembangan penularan virus corona varian Omicron.
Kemenag memutuskan menunda pemberangkatan umrah demi mengantisipasi penyebaran Omicron.
"Intinya adalah umrah ditunda sampai kondisi virus Omicron sudah reda," ujar Nur Arifin dalam Talk Highlight Elshinta, Jumat (17/12/2021).
Nur Arifin berharap pada Januari 2022 mendatang kondisi penyebaran Omicron telah normal kembali.
Sehingga pemberangkatan ibadah umrah dapat kembali dilaksanakan.
"Iya berharap Januari normal kembali. Harapannya demikian," ujar Nur Arifin.
Kementerian Agama memutuskan pemberangkatan ibadah umrah dalam waktu dekat mengalami penundaan.
Baca juga: Kementerian Agama Putuskan Tunda Pemberangkatan Ibadah Umrah
Kebijakan penundaan ini diambil oleh pemerintah demi mengantisipasi penyebaran varian baru virus corona, Omicron.
"Kemarin tanggal 16 Desember, bapak Presiden telah menyampaikan arahan berkaitan dengan varian baru Omicron. Arahannya terkait seluruh warga dan pejabat negara tidak bepergian ke luar negeri," ujar Nur Arifin.
"Berdasarkan arahan ini, bapak menteri agama juga memberikan arahan kepada Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah agar pelaksanaan umrah ditunda," tambah Nur Arifin.