Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rina Ayu
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Kementerian Kesehatan (Kemenkes) tengah menelusuri kebenaran informasi terkait diretasnya data pasien rumah sakit di Indonesia dan dijual di Raid Forums.
"Masih ditelusuri kebenara informasinyaa," kata Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Kemenkes dr. Siti Nadia Tarmizi saat dikonfirmasi wartawan melalui pesan singkat, Kamis (6/1/2021).
Diketahui, peretas secara terbuka menjual informasi rekam medis enam juta pasien, yang terbagi dalam tiga folder.
Seperti hasil pemeriksaan radiologi, termasuk foto dan identitas pasien, serta hasil CT Scan, tes Covid-19, hingga hasil roentgen (X-Ray) lengkap dengan nama pasien, asal rumah sakit, dan waktu pengambilan gambar.
Lalu rekam medis dari hasil pemeriksaan jantung (pemeriksaan elektrokardiogram/EKG), dan ketiga adalah folder laboratorium.
Adapun rekam medis itu diklaim peretas berasal dari server terpusat Kementerian Kesehatan RI.
Baca juga: Pakar Epidemiologi Sebut Testing Indonesia yang Mendeteksi Dini Vairan Omicron Masih Belum Kuat
Secara keseluruhan, ukuran data Kemenkes yang diduga bocor dan dijual di Raid Forums itu mencapai 720 GB.