News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Virus Corona

Mayoritas Pasien Covid-19 yang Meninggal Belum Vaksinasi Lengkap

Penulis: Rina Ayu Panca Rini
Editor: Hendra Gunawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Petugas membawa tabung berisi oksigen untuk didistribusikan di stasiun pengisian oksigen PT Aneka Gas Industri, Jalan Industri, Kelurahan Arjuna, Kecamatan Cicendo, Kota Bandung, Jawa Barat, Senin (7/2/2022). PT Aneka Gas Industri pada awal Februari 2022 ini memasok oksigen lebih dari 400 tabung 6 meter kubik (m3) per hari ke rumah sakit se-Bandung Raya, meningkat dibandingkan bulan-bulan sebelumnya yang hanya sekitar 300 tabung. Meningkatnya pasokan oksigen tersebut seiring mulai naiknya kasus positif Covid-19 di Kota Bandung sejak awal Januari 2022. TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin menyatakan, 356 pasien Covid-19 yang meninggal karena Covid-19 sejak 21 Januari, sebagian besar belum menerima vaksin lengkap.

"69 persen belum vaksin lengkap atau belum divaksin sama sekali," kata Budi dalam konferensi pers virtual, Senin (7/2/2022).

Ia menerangkan, saat ini terdapat 58 orang yang sekarang masih dirawat di rumah sakit dengan kondisi berat. Sedangkan pasien kritis menggunakan ventilator, katanya, sekitar 60 persen belum vaksin lengkap atau vaksin sama sekali.

Baca juga: Menkes Ungkap 3 Daerah Alami Tren Kenaikan Kasus Covid-19 Lebihi Puncak Gelombang Delta

"Jadi penting sekali lagi, warga yang belum divaksin, masyarakat terutama lansia itu harus segera divaksin dan yang belum dua kali, cepat segera divaksin. Karena ini penting sekali untuk bisa melindungi mereka," tutur mantan dirut Bank Mandiri ini.

Sejak Januari 2022, kasus Covid-19 di Indonesia naik. Namun kini ada tiga provinsi yang memiliki jumlah kasus Covid-19 melebihi jumlah kasus Covid-19 saat gelombang Delta lalu. Tiga provinsi itu adalah DKI Jakarta, Banten, serta Bali.

"Kami konfirmasikan sekarang ada tiga provinsi yang jumlah kasusnya melebihi jumlah kasus gelombang Delta yang lalu," ujarnya.

Baca juga: Diawali Demam hingga Jalani Tes Covid-19, Ternyata Puluhan Warga di Cirendeu Alami Chikungunya

Menyikapi gelombang ketiga Covid-19, pemerintah pun menyiapkan 120 ribu kamar perawatan pasien Covid-19.

Sementara, kamar yang digunakan saat ini tercatat 18.966 kamar, sebanyak 15.522 merupakan kasus probable dengan gejala yang ringan.

"Jadi sebenarnya ke depannya, kalau kita lebih efisien dengan cara yang OTG dan isolasi mandiri atau bisa itu isolasi terpusat sebenarnya keterisian rumah sakit kita itu masih sangat rendah," jelas dia.

Telemedisin Jangkau Bandung

Budi juga menyebutkan, layanan telemedisin bagi pasien Covid-19 yang menjalani isolasi mandiri (isoman) akan diperluas ke sejumlah daerah di luar DKI Jakarta.

Rencananya pada pekan ini layanan tersebut akan menjangkau Bandung Raya, Semarang Raya, Solo Raya, Jogja, Malang Raya dan Denpasar.

Baca juga: Diawali Demam hingga Jalani Tes Covid-19, Ternyata Puluhan Warga di Cirendeu Alami Chikungunya

"Mulai minggu ini akan kita perluas ke daerah-daerah tersebut," ujarnya.

Mantan dirut Bank Mandiri ini menyebut, layanan telemedisin di Jakarta telah melayani 150 ribu pasien isoman Covid-19 serta mengirinkan 38 ribu paket oba.

"150 ribu secara kumulatif positif Covid-19 dilayani telemedisin dan sudah mengirimkan juga sekitar 38 ribu obat-obatan ke mereka yang sudah diidentifikasi positif," jelas dia.

Ia pun mengingatkan, agar masyarakat dapat mengurangi mobilitas untuk menekan penyebaran Covid-19.

"Sekali lagi jangan panik, jangan jemawa, tetap waspada, kalau sedang naik kotanya kita kurangi mobilitas, stay aja di rumah, Insyaallah nanti di akhir Februari kita bisa mengatasi pandemi," harap Menkes Budi. (rina/tribunnetwork/cep)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini