News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Virus Corona

Kemenkes: Indonesia Segera Masuk Puncak Gelombang Ketiga Covid-19

Penulis: Rina Ayu Panca Rini
Editor: Johnson Simanjuntak
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Siti Nadia Tarmizi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sekretaris Direktorat Jenderal Kesehatan Masyarakat (Kemenkes) Siti Nadia Tarmizi mengisyaratkan, Indonesia akan memasuki puncak gelombang ketiga Covid-19.

"Jadi apakah kita masuki gelombang ketiga rasanya kita harus siap-siap nih, kalau lihat pola penambahan kasus," ujarnya dalam webinar Katadata, Kamis (24/2/2022).

Saat ini, pihaknya belum dapat menyimpulkan kenaikan kasus harian Covid-19 yang terjadi sepekan terakhir adalah puncak gelombang ketiga Covid-19.

Kemenkes akan terus memonitor kenaikan kasus dalam beberapa hari ke depan.

Puncak kasus gelombang ketiga dipredikisi terjadi akhir Februari ini.

"Kemarin dilaporkan kasus konfirmasi positif itu 64.700, lebih tinggi dibandingkan dengan varian Delta yang kemarin puncaknya 56.000. Tren ini sedang kita lihat. Jadi pola-pola ini yang kita lihat," ungkap dia.

Menurut Nadia, kasus konfirmasi harian akan terus meningkat, karena kasus transmisi lokal Omicron terus mendominasi penularan.

Baca juga: Kemenkes Sebut Positivity Rate Gelombang Kasus Omicron Turun

"Semakin banyak kita tahu transmisi lokal pada varian Omicron terus itu akan memicu peningkatan kasus dan itu kita bisa lihat di berbagai negara," kata perempuan yang juga menjabat juru bicara vaksinasi ini.

Sebelumnya, Menteri Kesehatan (Menkes) RI Budi Gunadi Sadikin menuturkan, selama dua tahun perjalanan pandemi ini, telah terjadi dua puncak gelombang kasus, di mana Puncak tertinggi terjadi pada bulan Juni dan Juli 2021 yang lalu.

Kementerian Kesehatan konsisten menerapkan empat strategi untuk menangani pandemi covid 19 termasuk varian omicron.

"Strategi pertama adalah strategi protokol kesehatan atau 5M trategi kedua adalah strategi surveilans atau 3T. Strategi ketiga adalah strategi vaksinasi dan strategi keempat adalah strategi terapiutik atau perawatan," kata Budi dalam keynote speechnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini