News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Virus Corona

BREAKING NEWS Update Corona Indonesia 28 Mei 2022: Tambah 279, Total 6.054.173 Kasus

Penulis: Galuh Widya Wardani
Editor: Nuryanti
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi virus corona - Breaking News update jumlah pasien virus corona atau Covid-19 di Indonesia yang tercatat hingga Sabtu (28/5/2022).

TRIBUNNEWS.COM - Berikut update jumlah pasien virus corona atau Covid-19 di Indonesia yang tercatat hingga Sabtu (28/5/2022).

Jumlah kasus positif virus corona tercatat ada 279 penambahan dari total sebelumnya 6.053.894 kasus.

Kini, total kasus Covid-19 di Indonesia menjadi 6.054.173 sejak pertama terkonfirmasi pada 2 Maret 2020. 

Data tersebut dirilis dalam laman Peta Sebaran Covid, covid19.go.id, Sabtu sore.

Kabar baiknya, ada 248 pasien yang berhasil sembuh dari Covid-19.

Sehingga, jumlah pasien sembuh saat ini berjumlah 5.894.628 jiwa dari pasien sebelumnya yang sebanyak 5.894.380 jiwa.

Baca juga: Kemkominfo Gandeng MUI Beri Literasi Masyarakat Soal Penanganan Covid-19

Baca juga: Pfizer, BioNTech dan Moderna Raup Pendapatan 1.000 Dolar AS Per Detik dari Jualan Vaksin Covid-19

Sementara itu, jumlah pasien positif Covid-19 yang dinyatakan meninggal dunia bertambah sebanyak 8 pasien.

Total pasien meninggal dunia akibat virus corona menjadi 156.573 orang dari sebelumnya sebanyak 156.565 orang.

Penambahan kasus positif tersebut tersebar di seluruh provinsi di Indonesia.

Baca juga: Cek dan Download Sertifikat Vaksin Covid-19 yang Belum Muncul di PeduliLindungi, Simak Tata Caranya

Informasi ini dapat terlihat dari data peta persebaran kasus pada tiap provinsi.

Update corona atau Covid-19 di Indonesia bisa di akses di sini.

Hidup Berdampingan dengan Covid-19

Diwartakan Tribunnews.com sebelumnya, Staf Divisi Penyakit Tropik dan Infeksi Departemen Ilmu Penyakit Dalam RSCM-FKUI, Robert Sinto menjelaskan, virus Covid-19 tidak akan hilang sepenuhnya meski masuk dalam masa endemi.

Di masa endemi, kata Robert, virus Covid-19 masih bisa saja muncul.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini