News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Virus Corona

14 Orang Positif Usai Datang Ibadah Haji, Kemenag Tak Berlakukan Tes Covid-19 Pada Seluruh Jemaah

Penulis: Fahdi Fahlevi
Editor: Anita K Wardhani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

TES PCR - Sebanyak 393 orang calon jamaah haji Kota Tangerang menjalani tes PCR sebelum diberangkatkan ke tanah Suci Mekkah, Jumat (3/6/2022). 14 Orang Positif Saat Datang Ibadah Haji, Kemenag Tak Berlakukan Tes Covid-19 Pada Seluruh JemaahWARTA KOTA/NUR ICHSAN

Laporan wartawan Tribunnews.com, Fahdi Fahlevi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sebanyak 14 jemaah haji Indonesia dilaporkan positif Covid-19 ketika dilakukan tes PCR setibanya di Tanah Air.

Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kemenag Hilman Latief memastikan pihaknya belum menerapkan kebijakan tes Covid-19 kepada seluruh jemaah haji yang kembali ke Indonesia.

Tes Covid-19, kata Hilman, hanya diterapkan bagi jemaah yang sakit atau bergejala.

Baca juga: Sedang Menunggu Pesawat Terbang ke Tanah Air, Jemaah Haji asal Lampung Meninggal di Bandara Jeddah

"Sampai saat ini kita belum mengeluarkan kebijakan untuk tes kepada seluruh jemaah, sebagaimana skenario dulu bahwa tes mungkin dilakukan bagi jemaah yang kedapatan sakit atau mendapatkan gejala-gejala yang memiliki indikasi sama dengan Covid," jelas Hilman melalui keterangan tertulis, Rabu (20/7/2022).

Bagi jemaah yang tidak menunjukan gejala atau sehat, Hilman memastikan tidak ada dites Covid-19.

“Selama jemaah itu sehat walafiat dan segar bugar, kita tidak melakukan tes hingga saat ini,” tutur Hilman.

Baca juga: Presiden Jokowi Minta Jemaah Haji Suntik Booster Covid-19 Sebelum Pulang ke Rumah Masing-masing

Hilman menjelaskan, ketika tiba di Indonesia, tidak semua embarkasi juga melakukan tes antigen terhadap seluruh jemaah haji.

Meski demikian, sudah ada edaran dari Kementerian Kesehatan bahwa agar jemaah yang sudah sampai ke Indonesia dapat mengontrol kesehatan dirinya.

Tindakan tegas petugas logistik Bandara Jeddah yang membongkar puluhan koper jemaah haji Indonesia, Kamis (15/7/2022) tak membuat jemaah haji lain jera. (Tribunnews.com/Aji Bramasta)

Memang tidak ada karantina, lanjut Hilman, namun selama 21 hari mereka tetap dapat mamantau perkembangan kesehatannya sendiri.

“Bila ada gejala-gejala, langsung bisa ke tenaga kesehatan,” ujar Hilman.

Seperti diketahui, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI mencatat ada 14 jemaah haji yang telah tiba ke Indonesia positif Covid-19.

Baca juga: 58 Jemaah Haji Meninggal Dunia Sebagain Besar Disebabkan Penyakit Jantung, Usianya di Bawah 60 Tahun

Kepala Pusat Kesehatan Haji Kemenkes RI dr. Budi Sylvana merinci asal 14 jemaah itu yakni 13 jemaah dari Surabaya dan satu orang dari Solo.

"Jadi dari total 9551 jamaah yang sudab kembali ke tanah air, yang positif covid ada 14 jemaah terdiri dari13 jemaah dari Surabaya dan 1 Solo," kata dokter Budi saat dikonfirmasi, Selasa (19/7/2022).

Ia menerangkan, para jemaah yang positif tersebut tidak menjalani isolasi terpusat. Melainkan, isolasi mandiri dari kediaman masing-masing karena hanya menunjukan gejala ringan.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini