Laporan Wartawan Tribunnews.com Namira Yunia Lestanti
TRIBUNNEWS.COM, SYDNEY β Kapal pesiar Majestic Princess yang berlabuh di Pelabuhan Circular Quay Sydney, Australia dilaporkan membawa 800 orang yang terinfeksi Covid-19.
Menurut laporan otoritas kesehatan negara bagian New South Wales (NSW), kapal yang mengangkut 4.600 orang yang terdiri dari penumpang dan awak kapal ini awalnya diberangkatkan dari pelabuhan Selandia Baru menuju Melbourne.
Namun baru setengah perjalanan sekitar 20 persen penumpang terinfeksi Covid-19, kapal Majestic Princess pun dinyatakan berstatus waspada dengan risiko penyebaran Covid-19 tertinggi di tingkat tiga. Khawatir jumlah pasien positif Covid semakin membengkak, membuat kapal pesiar ini terpaksa disandarkan di Sydney pada Sabtu (12/11/2022).
Baca juga: Breaking News Update Covid-19 Indonesia 12 November 2022: Tambah 6.179 Kasus
βIni adalah perjalanan 12 hari namun baru setengah jalan kami melihat sekitar 800 orang sudah terinfeksi, yang sebagian besar adalah penumpang.β jelas presiden operator pelayaran Carnival Australia, Marguerite Fitzgerald.
Fitzgerald menambah umumnya para tamu yang terinfeksi tidak memiliki gejala, meski begitu mengantisipasi lonjakan penyebaran Covid sebelum kapal bersandar para penumpang yang dinyatakan positif telah lebih dulu dipisahkan dari tamu lain, mereka bahkan turut melakukan isolasi mandiri di kamar masing β masing.
"Kami telah mempelajari apa yang berhasil untuk membantu mengurangi penularan, kami telah belajar bagaimana menjaga orang-orang yang rentan agar tetap aman, dan hal yang sama berlaku di industri pelayaran." jelas manajemen Princess Cruises.
Terdeteksi pasien positif di kapal Majestic Princess, lantas menambah daftar panjang penyebaran Covid di Sydney. Dalam tujuh hari terakhir setidaknya sudah ada 19.800 kasus positif, jumlah itu meningkat drastis sekitar 7.350 kasus dari minggu sebelumnya, ketika kasus Covid berada di kisaran 12.450.
Baca juga: Epidemolog Nilai Kasus Covid-19 yang Naik Bukan Karena Mobilitas Masyarakat yang Tinggi
New South Wales menjelaskan lonjakan infeksi Covid mulai terjadi setelah musim liburan di Australia mulai di buka. Kasus seperti ini bukanlah kali pertama yang terjadi di industri kapal pesiar, mengutip dari The Guardian sebelumnya pada 2020 wabah Covid-19 juga pernah menyerang kapal pesiar Ruby Princess, di mana setidaknya ada 700 orang dinyatakan positif dan 28 orang tewas.
Meski kasus infeksi di Kapal Pesiar Majestic Princess tidak separah kapal pesiar Ruby Princess, namun mencegah terjadinya terjadinya hal serupa kini otoritas Australia mulai menerapkan pengetatan pengawasan dengan meminta penduduk untuk menggunakan masker di semua fasilitas publik termasuk di transportasi umum.