Laporan Wartawan Tribunnews.com, Aisyah Nursyamsi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Peneliti Keamanan dan Ketahanan Kesehatan Global Dicky Budiman ingatkan untuk waspada pada XBB. 1.16 atau Arcturus.
"Kita harus tetap waspada ya. Apalagi Arcturus yang XBB.1.16 Ini menurut saya kemungkinan sudah masuk ke Indonesia," ungkapnya pada Tribunnews, Rabu (12/4/2023).
Kewaspadaan ini perlu ditingkatkan terutama pada kelompok rentan seperti anak-anak.
Baca juga: Mengenal Covid-19 Varian Arcturus, Varian Omicron yang Paling Menular di AS
Apalagi masih banyak anak di Indonesia yang belum mendapatkan booster.
Kelompok rentan lainnya yang mesti waspada adalah pada orang lanjut usia atau dengan komorbid.
"Kemudian juga pada orang yang terinfeksi berulang oleh Covid-19 adalah orang semakin rawan. Apa lagi jika sudah lebih dari dua kali. Cenderung mengalami gangguan dalam sistim imunitas atau ketahanan tubuhnya,"papar Dicky.
Menurut Dicky, meski situasi pandemi sudah membaik dibandingkan tahun-tahun sebelumnya, turunan subvarian Omicron seperti XBB.1.16 masih bisa membawa risiko.
Protokol kesehatan harus dibiasakan, khususnya untuk melindungi kelompok paling rawan ini.
"Tidak mesti jadi syarat tes perjalanan, atau harus prokes sangat ketat," kata Dicky lagi.
Setidaknya tetap menggunakan masker, menjauhi kerumunan dan memastikan tidak membawa virus saat bepergian menjadi salah satu cara yang bisa dilakukan.
"Kalau bisa sebelum mudik pastikan status booster bagaimana. Meski tidak jadi syarat, kesadaran sendiri menjadi penting. Terutama pada kelompok yang rawan," pungkasnya.