News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Virus Corona

Jubir Kemenkes: Masker Tak Lagi Wajib Namun Tetap Dianjurkan

Penulis: Rina Ayu Panca Rini
Editor: Malvyandie Haryadi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Juru Bicara Kementerian Kesehatan RI Mohammad Syahril.

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rina Ayu

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Juru Bicara Kementerian Kesehatan dr. Mohammad Syahril mengharapkan, pemakaian masker dalam keseharian adalah sebuah kebutuhan.

Hal ini merespons status darurat Covid-19 di Indonesia yang akan segera diakhiri.

Ia mengatakan, nantinya masker sudah tidak lagi menjadi kewajiban untuk memenuhi persyaratan tertentu.

Namun, masker sangat dianjurkan jika seseorang dalam kondisi sakit maupun berada dalam kerumunan.

"Setelah dicabut ya nanti kan sudah disampaikan masker ini bukan lagi menjadi suatu kewajiban bagi masyarakat untuk memenuhi persyaratan-persyaratan," ujar dia dalam konferensi pers, Selasa (09/05/2023).

"Tetapi merupakan suatu kebutuhan ya jadi kebutuhan. Saat sakit harus pakai kemudian harus kontak dengan orang sakit. Juga dikerumunan. Semua harus pakai masker tapi ini menjadi suatu kebutuhan," tegas dia.

Baca juga: Ada Covid Arcturus, Juru Bicara Kemenkes Imbau Masyarakat yang Sakit Flu Kenakan Masker

Sehingga, harapannya baik di transportasi umum maupun di tempat umum seperti pusat pembelanjaan pemakaian masker menjadi bagian dari kebutuhan dari masyarakat.

"Artinya masker untuk melindungi diri ya," harap pria berkacamata ini.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini