TRIBUNNEWS.COM - Ketua Tim Kunspik Komisi I DPR RI Lodewijk F. Paulus menyatakan siap mendukung konsep dan rencana kontijensi Kodam II/Sriwijaya selama berlangsungnya Pemilu 2024.
Langkah-langkah yang dilakukan antara lain menyokong dari aspek anggaran, logistik, dan personil yang dibutuhkan dalam rangka untuk mencegah dan menanggulangi ancaman, serta gangguan dalam pelaksanaan pesta demokrasi lima tahunan tersebut.
“Tim Kunspik Komisi I DPR RI telah mencatat usulan kebutuhan dukungan anggaran yang telah disampaikan Kodam II/Sriwijaya, khususnya anggaran untuk pengadaan alat perlengkapan khusus Penindakan Huru-Hara (PHH) dan latihan PHH, Rantis PAM VVIP, serta simulasi integrasi pengamanan Pemilu dengan pemangku kepentingan terkait,” ujar Politisi Fraksi Partai Golkar ini.
Sebelum menyampaikan dukungan tersebut, lebih dahulu Kepala Staf Kodam II/Sriwijaya Brigjen TNI Ruslan Effendy yang mewakili Pangdam II/Sriwijaya memaparkan perkembangan situasi terkini dan hal-hal menonjol serta kerawanan dan ancaman yang berpotensi mengganggu jalannya Pemilu 2024.
Tim Kunspik Komisi I DPR RI juga meminta pihak Kodam II/Sriwijaya untuk menyusun proposal kebutuhan secara menyeluruh dan menyampaikannya kepada Tim Kunspik Komisi I DPR RI. Hal itu untuk dilaporkan dalam pembahasan Pagu Anggaran Kementerian Pertahanan dan TNI Tahun Anggaran 2024.