TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Staf Khusus Menag Wibowo Prasetyo mengimbau para jamaah Haji untuk tidak melakukan aktivitas politik di Saudi Arabia seperti misalnya membawa bendera partai politik.
Wibowo meminta jamaah Haji untuk fokus beribadah. Tinggalkan semua aktivitas selain beribadah.
"Intinya jamaah Haji berangkat Haji ya beribadah saja. Tinggalkan semua aktivitas selain beribadah," kata Wibowo di Asrama Haji Indramayu, dikutip Sabtu (6/5/2023).
Dikatakan Wibowo termasuk aktivitas politik di Arab Saudi juga untuk ditinggalkan sementara waktu.
"Termasuk aktivitas politik tidak boleh di sana (Arab Saudi). Jadi tinggalkan dulu hal itu. Mantapkan dan luruskan niat untuk beribadah," tegasnya.
Ia menyayangkan jika jamaah sudah sampai di Saudi Arabia tapi tidak digunakan aktivitas selain beribadah.
"Saya kira pemerintah Arah Saudi juga sangat ketat dari sisi keamanan dan kenyamanan karena hal itu untuk jamaah sendiri. Jadi saya menghimbau untuk para jamaah untuk memantapkan niat beribadah sebaik mungkin. Lupakan aktivitas selain ibadah Haji," jelasnya.
Baca juga: 14.000 Jamaah Haji Disebut Belum Melakukan Pelunasan, Kemenag: Jamaah Haji Cadangan Diperbanyak Lagi
Dikatakan Wibowo contoh kasus jamaah Haji di Arab Saudi melakukan aktivitas politik pernah ada. Tetapi masih ringan dan bisa ditolerir.
"Ada (Contoh kasusnya) tetapi masih ringan, mudah-mudahan terus berlanjut kesadaran untuk melakukan aktivitas, selain ibadah dilakukan oleh para jamaah Haji," tutupnya.