Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fahdi Fahlevi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi telah mengontrak 54 perusahaan atau dapur katering untuk melayani jemaah haji Indonesia saat di Makkah.
PPIH memastikan kesiapan dapur dengan uji kompetensi juru masak dan demo masak menu nusantara.
"Kita kumpulkan dapur katering untuk kembali menyamakan persepsi menu masak harian bercita rasa nusantara yang sudah ditentukan oleh Tim Penyedia Konsumsi," kata Kepala Daker Makkah Khalilurrahman melalui keterangan tertulis, Rabu (24/5/2023).
Dapur-dapur katering ini akan mulai memberikan layanan sejak awal kedatangan jemaah haji Indonesia di Makkah pada 2 Juni 2023.
Baca juga: 388 Jemaah Haji Kloter Pertama Haji Menuju Madinah
Menurut Khalilurrahman, selama di Makkah, jemaah akan mendapatkan tiga kali makan sehari, terdiri atas sarapan, makan siang, dan makan malam.
"Menu bercita rasa nusantara ini kita sajikan agar bisa dinikmati oleh jemaah haji Indonesia selama di Makkah," ucap Khalilurrahman.
Untuk sarapan pagi ada tiga jenis menu utama yaitu:
1). Nasi Uduk dan Orek Tempe Cabe.
2). Nasi Goreng dan Teri Kacang Balado.
3). Nasi Kuning dan Telur Dadar Daun Bawang Cabe Merah.
Untuk makan siang ada empat varian menu utama yang dipraktikkan yaitu:
1). Ikan Patin Goreng Bumbu Rajang dan Tumis Timun Wortel.
2). Ayam Goreng Saus Mentega dan Tumis Wortel Kacang Polong.