"Saya bilang, saya butuh bantuan untuk evakuasi," kata Dwi dalam petisinya di change.org.
Tak berselang lama, tutur dia, seorang petugas Airport Operation Officer, Abrar, menghampirinya dan bertanya apakah Dwi bisa berjalan atau tidak.
Dwi menjawab bahwa ia bisa berjalan dengan pegangan.
"Lalu katanya, menurut kru kabin, saya harus turun dari pesawat karena tidak ada pendamping," ucap Dwi.
Dia terkejut dengan ucapan kru kabin tersebut.
Menurut Dwi, pihak Etihad Airlines berdalih bahwa hal itu sudah sesuai dengan peraturan penerbangan maskapai tersebut.
Namun kata Dwi, setelah ia membaca aturan penerbangan maskapai Etihad Airlines, ia tak menemukan bahwa penyandang disabilitas dilarang ikut dalam penerbangan.(Aprillia Ika)