Para pejabat intelijen Korea Selatan pada hari Rabu mengungkapkan bahwa agen-agen Korea Utara tampaknya menggunakan racun untuk membunuhnya.
Sehubungan dengan kasus tersebut, kepolisian Malaysia pada hari Rabu (15/02/2017) menahan seorang wanita dengan paspor Vietnam dan menginterogasinya. Hari Kamis, kepolisian menahan seorang wanita lainnya yang memegang paspor Indonesia.
Sumber-sumber di pemerintah Korea Selatan menyatakan gas syaraf kemungkinan digunakan untuk membunuh Kim Jong Nam.
Kepada NHK sumber-sumber tersebut mengatakan bahwa kemungkinan yang digunakan adalah gas VX yang sangat beracun.
Gas VX bisa melumpuhkan sistem syaraf tertentu melalui sentuhan kulit atau pernapasan, menyebabkan sulit bernapas dan menimbulkan kematian.
Sumber-sumber itu mengatakan bahwa agen-agen Korea Utara sering menggunakan gas VX dalam aksi pembunuhan. Disebutkan kecurigaan semakin meningkat bahwa Pyongyang bertanggung jawab atas kematian pria tersebut. (NHK/AP/AFP/Bernama)