TRIBUNNEWS.COM, NEW DELHI - Seorang bayi perempuan ditemukan masih bernapas setelah dikubur hidup-hidup warga desa Anjira di Jajpur, India.
Harian The Indian Express mengabarkan, bayi perempuan itu dikubur hidup-hidup di sebuah ladang di dusun Shyamsundarpur.
Warga desa mengetahui hal tersebut setelah seorang siswi sekolah berteriak minta tolong karena melihat dua kaki mungil muncul dari dalam tanah dan masih bergerak.
Warga desa segera menggali dan mengeluarkan bayi malang itu. Setelah mengetahui bayi perempuan itu masih hidup mereka menyerahkannya kepada seorang penyuluh kesehatan desa.
Bayi tersebut kemudian dilarikan ke pusat kesehatan masyarakat Dharmasala sebelum dibawa ke rumah sakit pemerintah Dharmasala.
Tim medis di rumah sakit memperkirakan bayi itu berusia antara empat hingga enam jam.
"Kondisinya stabil dan semua organ tubuhnya bekerja normal. Dia bayi yang sehat dengan bobot 2,5 kilogram," kata Faniondra Kumar Panigrahi, pejabat kesehatan setempat.
"Tali pusarnya masih ada saat ditemukan dan tubuhnya masih diselubungi lapisan sisa proses kelahiran," tambah Fanindra.
Para staf rumah sakit Dharmasala kemudian memberikan nama Dharitri kepada bayi itu yang dalam bahasa Sansekerta berarti Bumi.
Sementara itu, kepolisian setempat mengatakan, tengah menyelidiki kasus yang nyaris menjadi tragedi itu.
"Kami sedang mencari orangtua bayi itu. Diduga ini adalah kasus pembunuhan bayi. Pelaku jelas berusaha membunuh bayi itu," kata Jyoti Prakash Panda, perwira polisi setempat.