Dalam laporan SANA, koalisi menembakkan rudal ke posisi pasukan Suriah dan menyebabkan kerugian material tanpa dilaporkan adanya korban tewas maupun luka.
Observasi Suriah untuk HAM menyatakan lebih dari 14 rudal menghantam konvoi pasukan Damaskus yang saat itu melintasi gurun.
Baca: Kemenlu Jerman: Suriah Tidak Aman Untuk Pengungsi Yang Dideportasi
"Konvoi itu tersesat di tengah gurun sekitar 35 kilometer dari Pangkalan Al-Tarif," ujar Direktur Observasi Rami Abdel Rahman.
Laporan tersebut langsung dibantah Ryan. Dia menegaskan AS telah melakukan serangan terukur untuk menghantam ISIS.
Penulis : Ardi Priyatno Utomo
Berita ini telah tayang di Kompas.com dengan judul: Pemimpin ISIS yang Penggal Warga AS Tewas dalam Serangan Udara