TRIBUNNEWS.COM, CANBERRA - Dubes Indonesia untuk Australia Kristiarto Legowo ternyata piawai memetik gitar dan bernyanyi.
Momen itu terlihat usai menjamu puluhan seniman di Wisma Indonesia, Canberra.
Para seniman yang akan tampil pada pameran Contemporary World: Indonesia dijamu makan malam oleh Kristiarto.
Saat itu, para seniman telah naik kendaraan yang membawa mereka pulang ke penginapan.
Tinggalah rombongan jurnalis yang sedang menunggu taksi menuju hotel.
Sambil menunggu taksi, para jurnalis diminta Kristiarto agar tetap berada di dalam Wisma Indonesia.
Pasalnya, suhu di Canberra mencapai 1 derajat celcius.
Kristiarto lalu berbincang mengenai perkembangan lagu di Indonesia. "Ada yang tahu Cassandra," kata Kristiarto sambil bernyanyi sepenggal lirik lagu Cinta Terbaik.
Kristiarto mengaku tetap mengikuti perkembangan lagu maupun penyanyi melalui Google dan Youtube.
"Sekarang nyari sesuatu bisa tanya Mbah Google dan Mbah Youtube," katanya.
Ia pun lalu mengambil gitar dan bernyanyi lagu Cassandra berjudul Cinta Terbaik. Suaranya merdu.
Kristiarto juga berbincang dengab staf Kedubes Asutralia Natassia Kaufman.
Ia lalu menyanyikan lagu populer Australia Waltzing Matilda.
Kristiarto lalu mengajak kami tetap berada Waltzing Matilda.
Kristiarto mengaku hobi bermain musik.
Ia telah belajar memetik gitar sejak SMP dan sudah menjadi bagian dari tradisi keluarga.
"Bermain musik juga bisa menjadi spritual healing yang sangat efektif," kata Kristiarto.
Kristiarto mengatakan dirinya senang bermain gitar saat berkumpul dengan para diplomat.
Baca: Dubes Australia Nilai Pentingnya Pameran Seni Kontemporer Indonesia Bagi Hubungan Dua Negara
Baca: Menaker Australia Puji Dialog Sosial di Indonesia
Menurutnya, hal tersebut sebagai cara mengatasi stress saat bekerja dan cara efektif meningkatkan tali silaturahmi dengan para diplomat.
"Kita ngumpul nyanyi sama-sama, saya main gitar, ada yang main piano," tuturnya.