"Ini tidak terlalu membosankan, karena kita juga bisa menonton TV dan memainkan teka-teki silang yang dikirimkan ke kamar kita," katanya.
Namun, keprihatinan utamanya saat makan dan kapan waktunya makanan itu disajikan.
“Setiap hari, kita dapat memilih dari beberapa menu pilihan untuk makan siang dan makan malam di hari berikutnya."
"Tetapi tidak ada pilihan untuk sarapan."
“Kadang-kadang kami sarapan pagi jam 7 pagi, dan kami tidak makan siang sampai jam 2 siang. Kemudian ada makan malam jam 6 sore,” ujar Young.
(Tribunnews.com/Maliana)