News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Unggah Rekaman Tumpukan Mayat Korban Virus Corona di Wuhan, Chen Qiushi Dikabarkan Menghilang

Penulis: Citra Agusta Putri Anastasia
Editor: Suut Amdani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Jurnalis China yang hilang misterius setelah menayangkan kondisi Wuhan China sebenarnya karena didera virus corona

TRIBUNNEWS.COM, CHINA - Chen Qiushi dikabarkan 'menghilang' seusai mengunggah rekaman diduga tumpukan mayat korban Virus Corona di Wuhan, China.

Chen Qiushi dikenal sebagai seorang pengacara sekaligus citizen journalist berusia 34 tahun.

Dilansir Time.com, Chen termasuk sosok yang menonjol di China.

Ia menentang monopoli yang dikontrol ketat oleh Partai Komunis mengenai informasi.

Chen juga merupakan citizen journalist yang vokal dalam menyiarkan apa pun kabar mengenai kondisi sebenarnya di Wuhan, China.

Baca: Observasi Selesai, WNI Diberi Surat Keterangan Bebas Virus Corona

Berbekal ponsel pintar dan akun media sosial, Chen menceritakan kisahnya dan orang lain dari Wuhan maupun tempat lain di Provinsi Hubei yang terisolasi.

Chen melakukan hal itu di lebih dari 100 pos dari Wuhan, selama dua minggu.

Melalui video yang disiarkan, dia menunjukkan pasien virus Corona yang diletakkan begitu saja di koridor rumah sakit.

Dia juga sempat merekam mayat-mayat diduga korban virus Corona.

Tak hanya itu, pria 34 tahun tersebut juga memperlihatkan perjuangan warga setempat yang terinfeksi untuk mendapatkan perawatan.

"Kenapa saya di siini? Karena ini adalah tugas saya menjadi citizen journalist," kata Chen dalam sebuah video di luar stasiun kereta.

"Jurnalis macam apa jika kamu tidak berani bergegas ke garis depan dalam bencana?" imbuhnya.

Dalam sebuah video yang diunggah Chen pada 25 Januari 2020 silam, tampak mayat yang tertutup selimut ditinggalkan di luar bangsal darurat.

Di dalam rumah sakit lain, ia merekam seorang pria yang telah tewas akibat virus Corona.

Namun, pria tersebut hanya disandarkan di kursi roda tanpa penanganan lebih lanjut.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini