Namun dia menolak mengonfirmasi hubungan staf itu dengan Donald Trump.
"Kami baru-baru ini diberitahu oleh Unit Medis Gedung Putih bahwa seorang anggota Militer Amerika Serikat, yang bekerja di Gedung Putih, telah dites positif untuk Coronavirus," kata Wakil Sekretaris Pers Gedung Putih Hogan Gidley dalam sebuah pernyataan.
"Presiden dan Wakil Presiden sejak itu dinyatakan negatif untuk virus dan mereka tetap dalam kesehatan yang baik," sambungnya.
CNN melaporkan bahwa orang itu adalah pembantu pria di Angkatan Laut dan salah satu dari banyak staf yang melayani presiden.
Setelah pengumuman itu, Trump mengatakan bahwa dia memiliki kontak yang sangat sedikit dengan stafnya itu.
3. Asisten Pribadi Ivanka Trump
Asisten pribadi Ivanka Trump juga dinyatakan positif mengidap Covid-19.
Selama hampir dua bulan, asisten putri pertama Trump itu bekerja jarak jauh sehingga tidak berada di dekat Ivanka.
Baik Ivanka dan suaminya, Jared Kushner, diuji corona pada Jumat (8/5/2020) dan dinyatakan negatif.
4. 11 Karyawan Dinas Rahasia
Yahoo News pada Jumat (8/5/2020) lalu mengabarkan bahwa ada 11 kasus infeksi corona diantara karyawan Dinas Rahasia AS.
Menurut dokumen Departemen Keamanan Dalam Negeri, ada juga 23 anggota Dinas Rahasia yang telah pulih dari penyakit dan 60 karyawan sedang mengarantina diri.
Dinas Rahasia AS bertanggung jawab untuk melindungi Trump dan para pemimpin AS lainnya.
Tetapi belum ada rincian tentang anggota lembaga mana yang terinfeksi dan bagaimana kontak mereka dengan Trump atau Mike Pence.
"Untuk melindungi privasi informasi kesehatan karyawan kami dan untuk keamanan operasional, Dinas Rahasia (Secret Service) tidak merilis berapa banyak karyawannya yang dinyatakan positif Covid-19, atau berapa banyak karyawannya, atau saat ini, dikarantina," kata Justine Whelan, juru bicara Secret Service.
(Tribunnews/Ika Nur Cahyani)