Baca: Meghan Markle dan Pangeran Harry Dikritik karena Gunakan Logo Mahkota, Pakar Sebut Mereka Berhak
Setelah artikel di PEOPLE Story diterbitkan, The Mail on Sunday menerbitkan surat yang ditulis Meghan kepada ayahnya.
"Hak Duchess dilanggar; batas-batas hukum seputar privasi dilanggar," tambah sumber itu.
"Sepanjang proses ini, di mana The Mail on Sunday menggunakan taktik yang menyimpang, manipulatif, dan tidak jujur untuk menargetkan The Duchess of Sussex telah ditampilkan secara penuh."
Setelah pra-persidangan pada bulan April, dimana Meghan dan Harry mendengarkan dari rumah mereka di Los Angeles, kasus hukum akan fokus pada apakah Mail on Sunday melanggar privasi Meghan dan undang-undang Inggris seputar hak cipta dan perlindungan data dengan mencetak kutipan dari surat tulisan tangan yang ia kirim ke ayahnya pada Agustus 2018.
Gugatan tersebut diperkirakan akan disidangkan penuh pada akhir 2020 atau awal 2021.
Baca: 14 Momen saat Kate Middleton dan Meghan Markle Berpakaian ala Princess Diana, Warna dan Model Mirip
Meghan dan Pangeran Harry mengumumkan pada 19 April bahwa mereka dan perwakilan mereka tidak akan berurusan dengan empat outlet lainnya di Inggris.
Mereka mengumumkan "tidak akan ada bukti yang menguatkan dan tidak ada keterlibatan" dalam surat kepada editor.
Duke dan Duchess of Sussex mengatakan mereka pada dasarnya hanya tidak setuju dengan "gaya penulisan" empat tabloid, yaitu The Sun, The Daily Mail, The Mirror dan The Express.
(Tribunnews.com, Tiara Shelavie)