Adapun sang ayah, Vladimir Spiridonovich Putin juga meninggal di tahun yang sama adalah pria kelahiran Leningrad (kini dikenal sebagai Saint Petersburg) pada 23 Februari 1911.
Pasangan Maria dan Vladimir Putin senior mempunyai tiga anak yakni Viktor Putin, Vladimir Putin, dan Albert Putin.
"Ibu saya membuat roti isi yang sangat lezat - dengan kol, daging dan nasi, - dan kue tar tahu susu," kata Vladimir Putin dikutip situs Kremlin.
Vladimir kecil gemar berlatih judo, kegiatan yang semula ditentang oleh ibunda.
Namun setelah guru Vladimir Putin datang ke rumah dan menjelaskan pencapaian-pencapaian sang anak, Maria mendukung kegiatan anaknya.
Ayahnya dan sang ibu bertemu dalam suasana perang dunia pertama saat keduanya baru berusia 17 tahun.
Saat itu sang ayah mengungsi dari Leningrad ke sebuah desa bernama Pominovo.
Kondisi Leningrad saat itu berantakan karena perang dan penuh orang kelaparan.
Sekolah Hukum dan KGB
Pada 1970, Vladimir Putin mulai menempuh studi hukum di Leningrad State University hingga lulus pada 1975.
Di akhir tahun 70-an hingga 1980an Vladimir Putin menempuh pendidikan di sekolah KGB.
”Bahkan sebelum saya menyelesaikan sekolah menengah, saya ingin bekerja dalam intelijen. Memang, segera setelah itu, saya memutuskan ingin menjadi pelaut, tetapi kemudian saya ingin melakukan intelijen lagi. Pada awalnya, saya ingin menjadi pilot,” kenang Vladimir Putin.
Karir di KGB dan sekolah lanjutan di Jerman Timur mempertemukan Vladimir Putin dengan sang istri Lyudmila Shkrebneva.
Lyudmila bekerja sebagai pramugari pada maskapai domestik.