Ia mengatakan dirinya "puas" pemungutan suara dapat dilakukan dengan aman dan partai politik dapat berkampanye secara efektif karena situasi di Singapura "relatif stabil."
Baca: Salip Singapura, Indonesia Kini Jadi Negara dengan Kasus Covid-19 Terbanyak Asia Tenggara
Baca: Babi Hutan Nyasar ke Tengah Kota di Singapura
"Pemilihan sekarang, ketika keadaan relatif stabil, akan membersihkan unit, dan memberi pemerintah mandat lima tahun baru," kata perdana menteri.
"Alternatifnya adalah menunggu pandemi Covid-19."
"Tetapi kami tidak memiliki jaminan, pandemi akan berakhir sebelum masa pemerintahan ini harus berakhir April mendatang."
"Dan itu sebabnya saya memutuskan untuk mengadakan pemilihan umum sekarang," tambahnya.
(Tribunnews.com, Tiara Shelavie)