News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Analisis Militer

Kim Jong-un Pamer Kekuatan ke Rakyatnya dan Kirim Pesan ke Amerika Serikat

Editor: Setya Krisna Sumarga
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Korea Utara memamerkan rudal terbaru pada parade militer Sabtu malam (10/10/2020).

Kemunculan Persenjataan Baru

Dari parade yang digelar, Kim Dong-yup melihat Korut memamerkan beberapa model sistem senjata baru, serta versi pembaruan dari sistem yang ada sebelumnya.

Di antaranya meriam self-propelled 152 mm, dan setidaknya lima jenis sistem roket peluncur ganda, termasuk sistem 122 mm dan 240 mm, dan tiga sistem roket ganda berkaliber super besar 400 mm dan 600 mm.

Juga muncul sistem rudal anti-kapal dan anti-pesawat, termasuk rudal balistik yang diluncurkan kapal selam 'Pukguksong-4A'.

Secara fisik, rudal itu terlihat mirip Pukguksong-3 (yang memiliki diameter 1,5-1,6 meter), yang diujicobakan pada 2 Oktober 2019.

Namun jika dibandingkan dengan tinggi manusia, Pukguksong-4A sepertinya lebih besar sedikit dari sebelumnya, berdiameter 1,8-2 meter.

Mempertimbangkan fakta keluarga rudal Pukguksong menggunakan mesin berbahan bakar padat, diameter yang lebih besar kemungkinan berarti peningkatan teknologi untuk membuat bahan bakar padat lebih kompak dan, karenanya, meningkatkan jangkauan.

Selain itu, dengan adanya peningkatan diameter, dapat diasumsikan rudal itu dibuat untuk kapal selam baru yang lebih besar yang saat ini sedang dikembangkan.

Kendaraan berat pengangkut rudal antarbenua terbaru Korea Utara melintas saat parade di Pyongyang, Sabtu malam (10/10/2020).

Mengingat fakta belum ada peluncuran Pukguksong-4 sejauh ini, KimDong-yup yakin tidak mungkin mengetahui apakah sistem yang ditampilkan di parade adalah model produksi atau semacam prototype rudal yang sedang dikembangkan.

Selain itu, peningkatan diameter roket berbahan bakar padat tidak hanya berarti bekerja pada SLBM, tetapi juga peningkatan Pukguksong-2, yang dimaksudkan untuk diluncurkan dari darat.

Dengan kata lain, lanjut Kim Dong-yup, dapat diasumsikan rudal berbasis darat berbahan bakar padat sedang dikembangkan untuk menggantikan rudal berbahan bakar cair Hwasong-12 dengan jarak yang sama.

Di paruh kedua parade, Kim Dong-yup melihat sistem rudal balistik jarak pendek yang secara visual tampak mirip dengan Iskander Rusia dan Sistem Rudal Taktis Angkatan Darat Amerika (ATacMS), ditambah Hwasong-12 dan Hwasong-15.

Pesan Khusus untuk Amerika Serikat

Menurut Kim Dong-yup, sistem rudal balistik antarbenua yang belum pernah dilihat sebelumnya yang muncul di parade dan dibawa dengan kendaraan peluncur gardan 11, diperlihatkan khusus untuk Amerika Serikat. Mungkin sebagai tanda kekuatan penangkal Pyongyang.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini