TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Perayaan 25 tahun hubungan diplomatik antara Indonesia dan Afrika Selatan (1994-2019) diperingati dengan peluncuran buku berjudul “Indonesia South Africa: A South – South Partnership in the Making" (12/10/2020).
Duta Besar Republik Indonesia untuk Afrika Selatan, Salman Al Farisi menyambut baik peluncuran buku tersebut.
Tak lupa ia menekankan kuatnya sejarah hubungan Indonesia – Afrika Selatan (Afsel) yang telah terjalin sejak dahulu kala.
“Kita harus melihat lebih dari apa yang telah kita perbuat saat ini dan mengubah hubungan baik yang telah lama terjalin menjadi hubungan kemitraan yang saling menguntungkan," ujar Duta Besar Salman Al Farisi dalam keterangannya.
Baca juga: Menteri Kesehatan Afrika Selatan Zweli Mkhize dan Istrinya Terpapar Covid-19
Dubes Salman terus mendorong kedua pihak tidak merasa cepat puas dengan berbagai capaian yang diperoleh saat ini.
Kegiatan peluncuran buku tersebut berkolaborasi dengan the South African Institute for International Affairs (SAIIA).
Buku berisikan pemikiran dan sudut pandang terhadap berbagai topik seperti sejarah hubungan Indonesia – Afrika Selatan, isu-isu kontemporer, dan ide-ide kerjasama ke depan yang ditulis oleh para kontributor dari Indonesia dan Afrika Selatan.
Rangkaian kegiatan dilanjutkan dengan sesi paparan dari para kontributor yang terlibat dalam penyusunan buku ini, yaitu, Prof. Muhammed Haron dari University of Botswana; Dr. Siswo Pramono, Kepala BPPK, Kementerian Luar Negeri RI; Prof. Dirk Kotze dari University of South Africa; dan Ebrahim Patel, Konsul Kehormatan RI di Durban.
Baca juga: Cerita Polwan Cantik Baru 5 Hari Menikah Namun Rela Dikirim ke Afrika
Sesi paparan tersebut dilengkapi dengan ulasan terhadap buku yang disampaikan oleh Prof. Gabriel Faimau dari University of Botswana.
Satu di antara agenda yang menjadi sorotan dalam kegiatan kali ini adalah sesi diskusi dan tanya jawab yang diperkaya dengan partisipasi aktif dari para peserta, baik dalam memberikan pertanyaan, apresiasi, maupun saran atau ide-ide terkait hubungan Indonesia-Afrika Selatan ke depan.
Kegiatan diakhiri dengan dorongan kepada seluruh pihak dari kedua negara untuk menggarisbawahi pentingnya menjaga serta meningkatkan hubungan kedua negara yang telah terjalin sejak seperempat abad yang lalu ke tahap selanjutnya.