Secara terpisah, Prancis mendesak warganya di Saudi untuk "meningkatkan kewaspadaan" di tengah ketegangan yang meningkat, pasca penyerangan bulan lalu atas guru sekolah yang menunjukkan karikatur Nabi Muhammad di kelas.
"Secara khusus, dengan bijaksana dan jauhi pertemuan, berhati-hatilah saat bepergian," terang pernyataan Kementerian Luar Negeri Prancis, yang dibagikan pada penduduk Prancis di Jeddah.
Baca juga: Tanggapan Pengusaha Ritel Tentang Macron dan Aksi Boikot Produk Prancis di Indonesia
Serangan Serupa
Untuk diketahui, bulan lalu, seorang warga Saudi melukai penjaga keamanan di Konsulat Prancis yang berada di Jeddah dengan pisau.
Serangan itu terjadi di hari yang sama ketika pria bersenjata pisau, membunuh tiga orang di sebuah gereja di Nice, Prancis Selatan.
Seperti diketahui, Arab Saudi yang dikenal sebagai rumah bagi situs-situs paling suci Islam, telah mengkritik insiden kartun itu.
Tetapi, Otoritas Saudi juga "dengan keras" mengutuk serangan di Nice.
(Tribunnews.com/Andari Wulan Nugrahani)