News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Virus Corona

Kemlu RI: Total 101 WNI di Arab Saudi Meninggal akibat Covid-19

Penulis: Wahyu Gilang Putranto
Editor: Gigih
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kementerian Luar Negeri (Kemlu) Republik Indonesia mencatat adanya penambahan kasus positif dan meninggal dunia pada update Jumat (20/11/2020).

TRIBUNNEWS.COM - Arab Saudi masih menjadi negara terbanyak kasus Warga Negara Indonesia (WNI) terpapar Covid-19 di luar negeri.

Kementerian Luar Negeri (Kemlu) Republik Indonesia mencatat adanya penambahan kasus positif dan meninggal dunia pada update Jumat (20/11/2020).

Dikutip dari data yang diunggah Twitter @Kemlu_RI, total ada 269 WNI terpapar Covid-19 di Arab Saudi.

Terdapat kenaikan satu kasus positif dan satu kasus meninggal dunia dari hari sebelumnya.

Sehingga total WNI meninggal dunia akibat Covid-19 di Arab Saudi berjumlah 101 orang.

Kemudian sebanyak 88 orang dinyatakan sembuh.

Baca juga: Covid-19 Hancurkan Ekonomi Global, Dunia Hadapi Tsunami Utang

Sementara itu tambahan kasus sembuh dilaporakan dari Kuwait.

Kini total WNI di Kuwait yang dinyatakan sembuh dari Covid-19 berjumlah 143 orang.

Adapun total kasus WNI yang terpapar Covid-19 mencapai 155 kasus.

Sementara itu 4 orang WNI meninggal dunia.

Baca juga: BPOM : Izin Darurat Vaksin Covid-19 Harus Penuhi Standar WHO

Hingga saat ini total kasus WNI terpapar Covid-19 di luar negeri berjumlah 1.943 orang.

Sebanyak 1.367 telah dinyatakan sembuh.

Sementara itu total 157 WNI dilaporkan meninggal dunia.

Sebanyak 419 WNI masih dalam perawatan.

Baca juga: Kemenag Siapkan 3 Opsi Keberangkatan Ibadah Haji

Sementara itu kasus di Qatar, total WNI terpapar Covid-19 berjumlah 157 orang.

Sebanyak 153 dinyatakan sembuh dan 1 meninggal dunia.

Negara tanah Arab lainnya, UEA, melaporkan total 64 WNI terpapar Covid-19.

Sebanyak 57 sembuh dan 5 meninggal dunia.

Kasus tinggi juga terjadi di Malaysia dengan total 168 WNI terpapar Covid-19.

Sebanyak 52 orang sembuh dan 2 orang meninggal dunia.

Baca juga: Pemerintah Terus Kejar Jumlah Testing Standar WHO

Sementara itu, WNI terpapar Covid-19 di Korea Selatan berjumlah 43 orang dan 41 telah dinyatakan sembuh.

Sedangkan di kapal pesiar, total 185 WNI terpapar Covid-19.

Sebanyak 170 sembuh dan 6 meninggal dunia.

Pencegahan Covid-19

Sementara itu dikutip dari kemkes.go.id  berikut cara pencegahan Covid-19 pada level individu dan masyarakat:

Pencegahan Level Individu

Terdapat beberapa prinsip yang perlu diikuti untuk membantu mencegah COVID-19, yaitu menjaga kebersihan diri/personal dan rumah dengan cara:

a. Mencuci tangan lebih sering dengan sabun dan air setidaknya 20 detik atau menggunakan pembersih tangan berbasis alkohol (hand sanitizer), serta mandi atau mencuci muka jika memungkinkan, sesampainya rumah atau di tempat bekerja, setelah membersihkan kotoran hidung, batuk atau bersin dan ketika makan atau mengantarkan makanan.

b. Hindari menyentuh mata, hidung, dan mulut dengan tangan yang belum dicuci.

c. Jangan berjabat tangan.

d. Hindari interaksi fisik dekat dengan orang yang memiliki gejala sakit.

e. Tutupi mulut saat batuk dan bersin dengan lengan atas bagian dalam atau dengan tisu lalu langsung buang tisu ke tempat sampah dan segera cuci tangan.

f. Segera mengganti baju/mandi sesampainya di rumah setelah berpergian.

g. Bersihkan dan berikan desinfektan secara berkala pada benda-benda yang sering disentuh dan pada permukaan rumah dan perabot (meja, kursi, dan lainlain), gagang pintu, dan lain-lain.

Seorang anak mencuci tangan menggunakan wastafel kran injak PT PAM Lyonnaise Jaya (Palyja) yang terdapat di Rusunawa Pesakih, Daan Mogot, Jakarta Barat, Kamis (15/10/2020). Menyambut hari cuci tangan sedunia yang jatuh setiap 15 November, Palyja membagikan westafel kran injak di 13 kelurahan dan 4 rumah susun di Jakarta. (Tribunnews/Irwan Rismawan)

Baca juga: Psikolog: Sisi Positif Pandemi Virus Corona Juga Perlu Disyukuri

Pencegahan Level Masyarakat

a. Dilarang berdekatan atau kontak fisik dengan orang mengatur jarak minimal 1 meter, tidak bersalaman, tidak berpelukan dan berciuman.

b. Hindari penggunaan transportasi publik (seperti kereta, bus, dan angkot) yang tidak perlu, sebisa mungkin hindari jam sibuk ketika berpergian.

c.Bekerja dari rumah (Work From Home), jika memungkinkan dan kantor memberlakukan ini.

d.Dilarang berkumpul massal di kerumunan dan fasilitas umum.

e. Hindari bepergian ke luar kota/luar negeri termasuk ke tempat-tempat wisata.

f. Hindari berkumpul teman dan keluarga, termasuk berkunjung/bersilaturahmi tatap muka dan menunda kegiatan bersama. Hubungi mereka dengan telepon, internet, dan media sosial.

g. Gunakan telepon atau layanan online untuk menghubungi dokter atau fasilitas
lainnya.

h. Jika anda sakit, Dilarang mengunjungi orang tua/lanjut usia. Jika anda tinggal satu rumah dengan mereka, maka hindari interaksi langsung dengan mereka.

i. Untuk sementara waktu, anak sebaiknya bermain sendiri di rumah.

j. Untuk sementara waktu, dapat melaksanakan ibadah di rumah.

Catatan Redaksi:

Bersama-kita lawan virus Corona. Tribunnews.com mengajak seluruh pembaca untuk selalu menerapkan protokol kesehatan dalam setiap kegiatan. Ingat Pesan Ibu, 3M (Memakai masker, rajin Mencuci tangan, dan selalu Menjaga jarak).

(Tribunnews.com/Gilang Putranto/Endra Kurniawan)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini