News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Foto Satelit Tunjukkan Iran Bangun Fasilitas Nuklir Bawah Tanah di Tengah Ketegangan dengan AS

Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Sri Juliati
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Foto satelit pada 11 Desember 2020 ini oleh Maxar Technologies menunjukkan pembangunan fasilitas nuklir Fordo Iran. Iran telah memulai pembangunan di sebuah situs di fasilitas nuklir bawah tanahnya di Fordo di tengah ketegangan dengan AS atas program atomnya, foto satelit diperoleh Jumat, 18 Desember 2020, oleh The Associated Press show.

Iran bersikeras pekerjaan nuklir 2009 tidak perlu diberitahukan ke PBB.

Tetapi ini ditolak oleh AS dan menjadi latar belakang penandatanganan kesepakatan nuklir pada 2015.

Pemimpin Tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei. Foto Satelit Tunjukkan Iran Bangun Fasilitas Nuklir Bawah Tanah di Tengah Ketegangan dengan AS (AFP/-)

Pemimpin tertinggi Iran, Ayatollah Ali Khamenei, pada Rabu mengatakan, Iran akan sepenuhnya memenuhi komitmennya berdasarkan kesepakatan dalam beberapa jam setelah AS mencabut sanksi.

"Jika sanksi dapat dicabut, kami tidak boleh menunda, bahkan tidak untuk satu jam," kata Khamenei dalam komentar yang mirip dengan yang dibuat awal pekan ini oleh Presiden Hassan Rouhani.

Perdebatan sengit sedang berlangsung di Teheran mengenai apakah AS dapat diperlakukan sebagai mitra yang dapat dipercaya setelah mengingkari kesepakatan 2015.

Sebagian besar faksi di Iran percaya bahwa pemerintah setidaknya harus bersikeras tidak akan mengizinkan perjanjian yang ada diubah atau diperluas untuk memasukkan masalah lain seperti program rudal sipilnya.

Baca juga: Iran Sebut Senapan Mesin yang Dikendalikan Satelit Bunuh Ilmuwan Nuklirnya

Baca juga: Ahli: Pembunuhan Ilmuwan Nuklir Iran Tak Akan Gagalkan Program Nuklir

Foto Satelit Tunjukkan Iran Bangun Fasilitas Nuklir Bawah Tanah di Tengah Ketegangan dengan AS (Ap)

Menteri Luar Negeri Jerman, Heiko Maas, pekan lalu menyerukan kesepakatan lanjutan, seperti yang dilakukan komite pemilihan urusan luar negeri Inggris pekan ini.

Tetapi beberapa senator Demokrat mendesak Biden untuk kembali ke kesepakatan tanpa syarat.

(Tribunnews.com/Andari Wulan Nugrahani)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini