Sebelum Trump, peringkat persetujuan terendah sebelumnya untuk seorang presiden di akhir masa jabatannya adalah milik Jimmy Carter.
Dia tetap menjadi satu-satunya presiden selain Trump yang menyelesaikan masa jabatan pertamanya dengan peringkat persetujuan di bawah 50%.
Kendati demikian, Presiden Carter mengikuti pemilu pada 1980 dengan kondisi yang jauh lebih buruk dari sekarang.
Carter menerima tantangan begitu terlambat dalam masa kepresidenannya sehingga sebagian besar lembaga survei tidak menangkapnya.
Satu tindakan besar Carter yakni terkait dengan pembebasan sandera Iran yang berhasil pada 20 Januari 1981, seperti yang diingat oleh lembaga jajak pendapat Lou Harris.
Carter menghabiskan hari-hari terakhir kepresidenannya bekerja siang dan malam untuk membebaskan para sandera itu.
Di sisi lain, Trump justru memusuhi Demokrat dan tidak berusaha mencapai tujuan non-partisan atau bipartisan dalam dua bulan terakhir masa jabatannya.
Joe Biden Akan Mengubah Kebijakan Trump di Awal Pemerintahan
Joe Biden menelurkan sejumlah rencana yang akan menjadi langkah pertamanya setelah resmi menjabat Presiden AS ke-46 pada 20 Januari 2021 nanti.
Selama lebih dari setengah tahun berkampanye, Joe Biden banyak berjanji akan membatalkan beberapa kebijakan pemerintahan Trump di hari pertama menjabat.
Kini dia dan timnya sedang mempersiapkan detail langkah apa saja yang akan dilakukan pada 20 Januari nanti, dilansir NPR.
Joe Biden dan Kamala Harris berhasil mengalahkan petahana Donald Trump dan Mike Pence dalam Pemilu AS 2020 lalu.
Kini tinggal menunggu waktu Biden dan Harris dilantik pada 20 Januari.
Kepala Staf pilihan Biden, Ron Klain pada Sabtu merilis memo perintah eksekutif yang akan dikeluarkan presiden baru di awal pemerintahannya.