Baca juga: Israel Umumkan Hari Berkabung Nasional setelah Insiden yang Terjadi di Festival Keagamaan Yahudi
Baca juga: 40 Orang Tewas di Acara Akbar Liburan Warga Yahudi Ortodoks Israel
Insiden kerumunan di Gunung Meron terjadi setelah bertahun-tahun adanya peringatan bahwa situs suci itu tidak aman bagi puluhan ribu pengunjung setiap tahun untuk merayakan Lag Baomer.
Perayaan tahun ini dihadiri oleh sekitar 100.000 orang, kebanyakan dari mereka adalah Yahudi ultra-Ortodoks.
Para ahli telah lama memperingatkan bahwa kompleks Gunung Meron tidak memiliki perlengkapan yang memadai untuk menangani kerumunan besar yang berkumpul di sana selama liburan musim semi.
Kondisi infrastruktur yang tidak memadai merupakan risiko keamanan.
Bencana tersebut memicu kritik baru atas otonomi luas yang diberikan kepada minoritas ultra-Ortodoks yang kuat secara politik di negara itu.
(Tribunnews.com, Tiara Shelavie)