"Istirahatlah dengan tenang Pak!"
Ziona, yang dipanggil “Ka pa” atau "Ayah" oleh keluarganya, menikahi istri tertuanya, Zathiangi, ketika dia baru berusia 17 tahun.
Baca juga: Wanita di Afsel Dilaporkan Melahirkan 10 Bayi, Istri Suaminya Tiba-tiba Muncul Ungkap Perselingkuhan
Baca juga: Seorang Wanita Lahirkan 10 Bayi Sekaligus Secara Normal hingga Caesar, Pecahkan Rekor Dunia
Dia memiliki kamar tidur sendiri di rumah, di mana istri-istrinya akan dipanggil bergantian.
Dia pernah menceritakan bagaimana menempatkan istri yang lebih muda paling dekat dengannya di lantai yang sama dengan kamarnya.
Sementara istri yang lebih tua tinggal di kamar di lantai pertama rumah.
Para istri berbagi tempat tidur dan tinggal di kamar bersama anak-anak mereka.
Ziona adalah pemimpin turun-temurun dari sekte Chana, yang percaya bahwa suatu hari mereka akan menguasai dunia bersama Kristus.
Inspirasi nama sekte didapat dari Challian Chana, kakek Ziona.
Sekte ini memperbolehkan para pria untuk menikahi istri sebanyak yang mereka inginkan.
Rumah keluarga Ziona disebut Chhuanthar Run, yang diterjemahkan sebagai "rumah generasi baru."
Tempat tinggalnya memiliki sekolah sendiri, taman bermain, peternakan babi dan unggas, sawah, kebun sayur yang luas, dan bengkel pertukangan.
Para wanita dalam keluarga diberi tugas untuk memberi makan keluarga.