News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Konflik di Afghanistan

SOSOK Nicole Gee, Tentara Wanita AS Korban Tewas Bom Afghanistan, Sempat Posting Foto Gendong Bayi

Penulis: garudea prabawati
Editor: Daryono
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Tentara Amerika Serikat semasa masih hidup dan bertugas di Afghanistan. (Tangkap layar instagram @nicole_gee__)

TRIBUNNEWS.COM - Nicole L Gee, seorang Tentara Amerika Serikat (AS) menjadi korban tewas dalam serangan bom di Kabul, Afghanistan pekan lalu.

Kematian wanita berusia 23 tahun tersebut menjadi duka bagi keluarga hingga warga di tempat asalnya.

Gee adalah salah satu dari 13 anggota militer AS yang tewas dalam serangan teroris di luar Bandara Internasional Hamid Karzai pada hari Kamis (26/8/2021).

Bom tersebut juga menewaskan lebih dari 170 orang lainnya.

Sedikitnya 20 Marinir AS termasuk di antara ratusan orang yang terluka.

Dikutip dari CNN, enam hari sebelumnya, Gee telah memposting foto di Instagram, yang juga diposting di halaman media sosial Departemen Pertahanan , menunjukkan dia menggendong bayi Afghanistan.

Baca juga: Detik-detik AS Resmi Keluar dari Afghanistan, Taliban Bersiap Mengambil Alih Bandara Kabul

Gee memberi keterangan pada foto itu, "Saya mencintai pekerjaan saya."

Sersan Korps Marinir dari Sacramento, California itu memposting foto lain dari bandara minggu itu yang menunjukkan dia di depan sebuah pesawat di samping barisan panjang orang, dengan caption, "Mengawal pengungsi ke pesawat."

Tentara Amerika Serikat semasa masih hidup dan bertugas di Afghanistan. (Tangkap layar instagram @nicole_gee__) ((Tangkap layar instagram @nicole_gee__))

Adik Gee, Misty Fuoco Herrera, mengatakan saudarinya adalah seorang Marinir yang bangga, sangat bersemangat dan termotivasi dengan pekerjaannya.

"Dia adalah sahabat saya, teman pertama saya, motivasi dan inspirasi saya, cahaya hidup saya. Saya akan sangat merindukannya, begitu juga dengan banyak anggota keluarga dan teman-temannya," katanya.

Fuoco mengatakan keluarganya hancur oleh kematian Gee.

"Dia memberikan pengorbanan tertinggi. Kami akan selamanya terluka dengan kematiannya, tetapi saya tahu dia benar-benar menyukai pekerjaan yang dia lakukan di Afghanistan dan bersemangat untuk memberi tahu saya lebih banyak cerita saat dulu dia kembali ke rumah."

Fuoco mengatakan Gee menikah dengan Jarod Gee, seorang Marinir lainnya.

Baca juga: Taliban Salahkan Ashraf Ghani yang Tinggalkan Afghanistan, Dianggap Jadi Penyebab Kekacauan Negara

"Mereka memiliki ikatan yang belum pernah saya lihat dan saya sangat hancur karena dia telah kehilangan cinta dalam hidupnya. Dia adalah segalanya bagi Jarod, matahari yang cerah untuk hidupnya," tulisnya.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini