Sebelumnya, pada bulan Juni, Perdana Menteri Prayut Chan-o-cha mengumumkan bahwa Thailand akan membuka kembali perbatasannya untuk pelancong internasional dalam 120 hari.
Dia juga meminta tempat wisata utama dibuka kembali lebih cepat jika sudah siap.
Prayut menambahkan, pelancong yang telah divaksinasi Covid-19 tidak perlu dikarantina.
"Wisatawan yang telah menyelesaikan vaksinasi mereka dapat melakukan perjalanan ke Thailand tanpa karantina atau pembatasan apa pun yang akan menyebabkan ketidaknyamanan," kata Perdana Menteri saat itu.
Selain Bangkok, beberapa provinsi lain juga dijadwalkan dibuka kembali untuk wisatawan internasional pada Oktober.
Sebagian dari provinsi Chonburi, Petchaburi, Prajuab Khiri Khan dan Chiang Mai diperkirakan akan dibuka kembali pada 1 Oktober.
Peluncuran Vaksin
Dikutip dari The Straits Times, peluncuran vaksin di Thailand telah dipercepat pada bulan Agustus.
Thailand akhirnya dapat mencapai target pemberian vaksin lebih dari 500.000 dosis setiap hari
Itu artinya, 200.000 lebih banyak dari fase awal.
Analis Maybank, Kim Eng Yuwanee Prommaporn mencatat, ketersediaan vaksinasi serta jenis vaksin yang dibagikan juga telah meningkat.
Thailand berharap dapat menerima 140 juta dosis tahun 2021 ini, termasuk jenis vaksin Pfizer.
"Akan ada lebih banyak senjata untuk melawan Covid-19 yang akan meningkatkan kepercayaan masyarakat dalam pertempuran melawan virus," kata Isra, mantan anggota DPR dari Partai Demokrat.
Rencananya, Thailand akan memvaksinasi penuh setidaknya 70 persen dari 70 juta penduduknya pada Desember.
Sejauh ini, hampir 40 persen orang dewasa telah menerima satu dosis dan hanya 18 persen yang divaksinasi lengkap.
(Tribunnews.com/Yurika)