News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kebakaran Hutan

Pohon Terbesar di Dunia Dibungkus Aluminium Foil agar Tahan dari Kobaran Api

Penulis: Ika Nur Cahyani
Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pohon bernama Jenderal Sherman adalah pohon dari spesies sequoia terbesar di dunia berdasarkan ukuran volume badan yakni 1.487 meter kubik, menurut catatan National Park Service.

TRIBUNNEWS.COM - Petugas pemadam kebakaran membungkus pohon terbesar di dunia dengan 'selimut tahan api' untuk menyelamatkannya dari kebakaran hutan di Sierra Nevada, California.

Para pejabat khawatir api bisa mencapai Giant Forest, tempat pohon terbesar di dunia hidup hanya dalam beberapa jam.

Hutan ini menampung sekitar 2.000 pohon sequoia, termasuk pohon terbesar di dunia bernama Jenderal Sherman.

Jenderal Sherman merupakan pohon sequoia terbesar di Giant Forest, Taman Nasional Sequoia.

Pohon ini turut dibungkus dengan 'selimut' aluminium foil agar aman dari api.

Baca juga: Buntut Kasus Kebakaran Lapas Tangerang yang Tewaskan 49 Napi, Kalapas Victor Teguh Dinonaktifkan

Baca juga: Hutan Sagu Papua Barat Didorong Jadi Agrowisata

Pohon bernama Jenderal Sherman adalah pohon dari spesies sequoia terbesar di dunia berdasarkan ukuran volume badan yakni 1.487 meter kubik, menurut catatan National Park Service. (The Guardian (Tangkap Layar))

Sebelumnya diketahui kebakaran Colony dan Paradise meningkat selama sepekan ini.

Lebih dari 350 petugas pemadam kebakaran, bersama dengan helikopter dan pesawat dikerahkan untuk meredakan kobaran api.

Pembungkusan juga dilakukan kepada sejumlah pohon sequoia lain, bangunan Giant Forest Museum, dan beberapa tempat lainnya.

Menurut juru bicara pemadam kebakaran, Rebecca Paterson, pembungkus aluminium dapat menahan panas yang intensif dalam waktu singkat, lapor The Guardian

Pejabat federal mengatakan, mereka menggunakan bahan tersebut selama beberapa tahun di sejumlah wilayah AS untuk melindungi struktur sensitif dari kobaran api.

Sebagai contoh, rumah-rumah di dekat Danau Tahoe yang terbungkus bahan pelindung itu bisa selamat.

Sementara yang lain di dekatnya hancur terbakar.

Kebakaran Colony diperkirakan mencapai Giant Forest yang berisi 2.000 pohon sequoia pada Kamis.

Tahun lalu, kebakaran hutan menghanguskan ribuan pohon sequoia berusia ribuan tahun yang bahkan beberapa diantaranya setinggi gedung.

KEBAKARAN HUTAN - Bendera Yunani berkibar saat api bergerak menuju desa Gouves.di pulau Evia, Yunani. Minggu (8/8/2021). Ratusan petugas pemadam kebakaran Yunani berjuang mati-matian untuk mengendalikan kebakaran hutan di pulau Evia yang telah menghanguskan kawasan hutan pinus yang luas, menghancurkan rumah-rumah dan memaksa turis dan penduduk setempat mengungsi. (ANGELOS TZORTZINIS/AFP) (AFP/ANGELOS TZORTZINIS)

Pohon bernama Jenderal Sherman adalah pohon dari spesies sequoia terbesar di dunia berdasarkan ukuran volume badan yakni 1.487 meter kubik, menurut catatan National Park Service.

Tinggi Jenderal Sherman mencapai 84 meter dan memiliki keliling 31 meter di permukaan tanah.

Menurut berbagai sumber, nama pohon terbesar di bumi ini diambil dari nama seorang pimpinan Perang Saudara Amerika, Jenderal William Tecumseh Sherman, oleh seorang naturalis James Wolverton pada tahun 1879.

Pohon ini diidentifikasi sebagai pohon terbesar pada tahun 1931 setelah dibandingkan dengan pohon Jenderal Grant, yang berada di dekatnya.

Jenderal Sherman diperkirakan berusia sekitar 2.300 hingga 2.700 tahun, dikutip dari BBC.

Adapun sequoiadendron giganteum atau dikenal sequoia raksasa atau giant redwood merupakan spesies pohon yang terancam punah menurut IUCN.

Sequoia raksasa sebenarnya dapat beradaptasi dengan api.

Api dapat membantu pohon ini berkembang dengan melepaskan biji dari kerucutnya dan menciptakan tempat terbuka yang memungkinkan sequoia muda untuk tumbuh.

Namun intensitas kebakaran yang luar biasa, yang dipicu perubahan iklim, dapat membuat pohon ini kewalahan.

KEBAKARAN HUTAN - Foto ini menunjukkan kebakaran hutan saat kebakaran hutan besar melanda sebuah resor Mediterania di distrik Marmaris Mugla, pada 1 Agustus 2021.(Yasin AKGUL/AFP) (AFP/YASIN AKGUL)

Baca juga: Pemda Intan Jaya Sebut Kecelakaan Pesawat Rimbun Air Karena Cuaca Ekstrem

Baca juga: Perubahan Iklim Kian Serius, Gus Muhaimin Kampanyekan Politik Hijau

Seperti yang terjadi tahun lalu, ketika Kebakaran Kastil 2020 diperkirakan menghanguskan 7.500 hingga 10.600 sequoia besar, menurut laporan National Park Service.

Kekeringan dan gelombang panas terkait dengan perubahan iklim, membuat kebakaran hutan lebih sulit dikendalikan di bagian barat Amerika.

Para ilmuwan mengatakan perubahan iklim membuat wilayah itu jauh lebih hangat dan lebih kering dalam 30 tahun terakhir.

Kebakaran hutan telah menghanguskan hampir 9.195 km persegi di California dan menghancurkan ratusan rumah.

(Tribunnews/Ika Nur Cahyani)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini