News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

TERHALANG Covid-19 untuk Berobat ke Luar Negeri, Seorang Ayah Obati Sendiri Putranya yang Sekarat

Editor: hasanah samhudi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Foto yang diambil pada 20 Oktober 2021 menunjukkan Xu Wei menggendong putranya Xu Haoyang, yang didiagnosis dengan sindrom Menkes, berjalan keluar dari laboratorium rumahnya di Kunming di Provinsi Yunnan, Tiongkok barat daya.

"Kelinci-kelinci itu baik-baik saja, saya baik-baik saja, jadi saya mencobanya pada anak saya," katanya.

Merasa yakin, Xu kemudian mulai meningkatkan dosis secara bertahap.

Baca juga: Alami Kelainan di Kaki, Nagita Terkejut Saat Tahu Permasalahannya: Gak Pernah Aku Sadari Selama Ini

Efek Meringankan

Tapi obat yang diproduksi Xu bukannya penyembuh penyakit anaknya.

Profesor Annick Toutain, spesialis penyakit langka di Rumah Sakit Universitas Tours di Prancis, mengatakan pengobatan tembaga hanya efisien terhadap kelainan genetik tertentu dan jika diberikan sangat awal, dalam tiga minggu pertama kehidupan".

Setelah batas waktu itu, katanya, pengobatan akan meringankan gejala, "tanpa mengarah ke pemulihan".

Xu pun dapat menerima penjelasan itu. Setidaknya obat itu dapat memperlambat penyakit.

Terapi gen

Baca juga: Gilang Bungkus Ngaku Mengidap Kelainan Sejak Kecil, Tertarik dengan Orang Berselimut Kain

Perjuangan Xu membuahkan simpati.

Laboratorium biotek internasional VectorBuilder tertarik, dan sekarang melakukan penelitian terapi gen Sindrom Menkes bersama Xu.

Kepala ilmuwan perusahaan Bruce Lahn menggambarkannya sebagai "penyakit langka di antara penyakit langka".

Uji klinis dan tes pada hewan direncanakan untuk beberapa bulan ke depan.

Xu bahkan telah dihubungi oleh orang tua lain yang anaknya telah didiagnosis dengan penyakit yang sama. Mereka memintanya Xu merawat anaknya. Namun Xu menolaknya.

Baca juga: 12 Potret Orang dengan Kelainan Genetik Unik, Ada yang Mata Warna Ungu hingga Jari Kaki Berselaput

"Saya hanya bisa bertanggung jawab atas anak saya," katanya kepada AFP.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini