News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Virus Corona

Kasus Covid-19 di India Naik Berlipat Ganda, Pemberian Vaksin Booster Dipercepat

Penulis: Ika Nur Cahyani
Editor: Pravitri Retno W
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

INDIA - Seorang petugas kesehatan yang mengenakan alat pelindung mengambil swab hidung seorang penumpang selama pemeriksaan virus corona Covid-19 setelah tiba di peron kereta api jarak jauh, di Mumbai. Kamis (6/1/2022). Sejak WHO menetapkan pada tanggal 26 November 2021, Adanya varian B.1.1.529 (SARS-CoV-2) sebagai varian yang menjadi perhatian, bernama OMICRON, Dunia kembali menghadapi Pandemi. (Punit PARANJPE/AFP)

TRIBUNNEWS.COM - India mulai memberikan dosis booster vaksin Covid-19 kepada pekerja vital dan lansia pada Senin (10/1/2022).

Percepatan pemberian booster ini dilakukan karena kasus harian Covid-19 di India naik hampir delapan kali lipat sejak awal tahun.

Kasus-kasus itu bermunculan secara masif, dipicu masuknya varian Omicron yang menyebar secara cepat.

India melaporkan 179.723 kasus baru pada hari Senin (10/1/2022).

Dilansir Reuters, Omicron hampir menyamai Delta, menjadi varian yang umum di kota-kota besar seperti Delhi dan Mumbai. 

Baca juga: Melonjak, Kasus Omicron di Indonesia Menjadi 414, Kemenkes: Jangan Sampai Terjadi Seperti di India

Baca juga: Kasus Covid-19 di India Naik Tajam, Pengingat Indonesia agar Lebih Waspada

Permpuan India berduka atas kematian anggota keluarga Covid-19 di New Delhi, India pada 24 April 2021. (aljazeera.com)

Kematian yang tercatat pada Senin ini adalah 146 jiwa, sehingga kini totalnya ada 483.936 total korban meninggal.

Dalam beberapa hari terakhir, ratusan tenaga kesehatan (nakes) dan pekerja garis depan salah satunya polisi, terpapar Covid-19.

Bahkan, muncul laporan ratusan staf parlemen dinyatakan positif Covid-19 menjelang sesi anggaran pada 1 Februari mendatang.

Peningkatan kasus yang signifikan, menandakan negeri Bollywood telah masuk ke gelombang 3 pandemi Covid-19.

Pemerintah terus menggalakkan pemberian booster kepada lebih dari 10 juta warga yang sudah mendapat dua dosis Covaxin atau Covishield sembilan bulan lalu.

Tidak seperti banyak negara, India tidak mencampur dan mencocokkan vaksin.

Penerima vaksin booster dibatasi untuk nakes, pekerja vital, dan lansia di atas 60 tahun yang memiliki komorbid serta harus memenuhi syarat tertentu.

"Pemerintah berkomitmen untuk memberikan perlindungan keamanan tambahan kepada petugas kesehatan dan pekerja garis depan sebagai prioritas," tulis Menteri Kesehatan, Mansukh Mandaviya, di Twitter.

INDIA - Seorang petugas kesehatan menginokulasi seorang siswa dengan dosis vaksin virus corona Covid-19 selama perjalanan vaksinasi untuk remaja usia 15-18 tahun, di sebuah sekolah menengah putri di Hyderabad. Kamis (6/1/2022). Sejak WHO menetapkan pada tanggal 26 November 2021, Adanya varian B.1.1.529 (SARS-CoV-2) sebagai varian yang menjadi perhatian, bernama OMICRON, Dunia kembali menghadapi Pandemi. (NOAH SEELAM/AFP) (AFP/NOAH SEELAM)

Meskipun infeksi meningkat, lima negara bagian, termasuk Uttar Pradesh yang paling padat penduduknya, tetap akan mengadakan pemilihan mulai 10 Februari.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini