News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Mengenal NATO: Awal Terbentuk, Perannya saat Perang Dingin hingga Masa Kini

Penulis: Tiara Shelavie
Editor: Sri Juliati
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Aksesi Republik Ceko, Hongaria, dan Polandia ke dalam Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO) dirayakan dalam upacara pengibaran bendera di markas NATO di Brussel, Belgia, pada 16 Maret 1999.

Kebijakan ini kemudian dikenal sebagai Doktrin Truman.

Menteri Luar Negeri AS Dean Acheson menandatangani Perjanjian Atlantik Utara pada 4 April 1949, disaksikan Presiden AS Harry S. Truman (kedua dari kiri) dan Wakil Presiden Alben W. Barkley (kiri). (Encyclopædia Britannica, Inc.)

Pada tahun 1948, kudeta komunis menggulingkan pemerintah Cekoslowakia dan menyelaraskannya dengan Soviet, menyebabkan peringatan di Eropa barat dan Amerika Serikat.

Pada tahun yang sama, Amerika Serikat meluncurkan Program Pemulihan Eropa, atau Marshall Plan, yang sebagian bertujuan untuk melawan serangan komunis dengan menghidupkan kembali ekonomi kawasan yang dilanda perang.

Marshall Plan menuangkan miliaran dolar bantuan ke Eropa.

Namun, Uni Soviet tidak mengizinkan kawasan Eropa timurnya untuk berpartisipasi dalam rencana tersebut.

Pada tanggal 4 April 1949, 12 negara menandatangani Perjanjian Atlantik Utara di Washington, DC.

Dalam Pasal 5, inti perjanjian, negara-negara anggota sepakat bahwa “serangan bersenjata terhadap satu atau lebih dari mereka di Eropa atau Amerika Utara akan dianggap serangan terhadap mereka semua.”

Pembentukan NATO adalah salah satu peristiwa terpenting di tahun-tahun awal Perang Dingin.

Selama lebih dari 40 tahun, persaingan tegang ini mengadu Uni Soviet dan para pendukungnya melawan Amerika Serikat dan sekutunya.

NATO Selama Perang Dingin

Perkembangan NATO selama Perang Dingin dapat dibagi menjadi empat periode utama, yakni:

(1) organisasi awal NATO pada tahun 1949–1955;
(2) membangun kekuatan aliansi dari tahun 1955 hingga 1967;
(3) periode détente 1967–1979; dan
(4) meningkatnya ketegangan dari 1979 hingga akhir 1980-an.

Perang Dingin berakhir dengan runtuhnya Uni Soviet pada tahun 1991.

Pada periode awal NATO, negara-negara anggota bersama-sama merencanakan, membiayai, dan membangun infrastruktur seperti pangkalan, lapangan udara, jaringan pipa, dan jaringan komunikasi.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Klik Di Sini!

Berita Populer

Berita Terkini