AS memberikan sanksi pemblokiran penuh terhadap delapan orang Rusia yang memiliki hubungan dekat dengan Presiden Vladimir Putin, termasuk juru bicaranya.
Baca juga: China Menentang Sanksi Sepihak Barat Terkait Invasi Rusia ke Ukraina
Baca juga: Mantan Presiden Rusia Dmitry Medvedev Kena Sanksi, hingga Pejabat lainnya Dapat Hukuman dari Inggris
Juga Alisher Burhanovich Usmanov, sekutu dekat Putin.
Mengutip The Wall Street Journal, anggota keluarga para elite tersebut juga turut dikenai sanksi.
Nama-nama elite tersebut pun dirilis Gedung Putih, pada hari yang sama saat memberikan keterangan.
Para elite itu telah memperkaya diri sendiri dengan mengorbankan orang-orang Rusia, dan beberapa mengangkat anggota keluarganya ke posisi tinggi.
Sementara lainnya, menempati jabatan di perusahaan terbesar Rusia dan bertanggung jawab dalam memasok sumber daya yang diperlukan untuk mendukung invasi Presiden Rusia Vladimir Putin ke Ukraina.
AS juga akan memberlakukan pembatasan visa pada 19 oligarki dan 47 anggota keluarga, serta rekan dekat mereka.
Berikut ini nama-nama elit Rusia yang dikenai sanksi, dirilis oleh Gedung Putih:
1. Nikolai Tokarev (juga istrinya, Galina; putrinya, Mayya; dan dua perusahaan real estate mewahnya);
2. Boris Rotenberg (juga istrinya, Karina, serta putranya, Roman dan Boris);
3. Arkady Rotenberg (juga putranya, Pavel dan Igor, serta putrinya, Liliya);
4. Sergei Chemezov (juga istrinya, Yekaterina; putranya, Stanislav; dan putri tiri, Anastasia);
5. Igor Shuvalov (juga lima perusahaannya; istrinya, Olga; putranya Evgeny dan perusahaan jetynya; serta putrinya, Maria dan perusahaannya);
6. Yevgeniy Prigozhin (juga istrinya, Polina; putrinya, Lyubov; putranya, Pavel; dan tiga perusahaannya);