TRIBUNNEWS.COM - Kontes kecantikan nasional dan internasional biasanya menampilkan sosok wanita yang anggun, mandiri, cerdas serta memiliki kebanggaan dari negara asal mereka.
Namun, tampaknya tak semua peserta kontes kecantikan memiliki figur tersebut.
Finalis Miss International Malaysia 2022 bernama Abby Lee baru-baru ini viral di media sosial karena dinilai rasis dan tidak mencintai negaranya sendiri.
Seorang pengguna Facebook Hui Yue membagikan bagaimana Abby menyerang negara kelahirannya sendiri.
Abby merupakan wanita keturunan China yang lahir di Malaysia, The Sun Daily melaporkan.
Abby kerap memposting beberapa pernyataan yang dinilai xenofobia yang menargetkan orang-orang dari negara-negara Asia tengah dan selatan.
Baca juga: Polisi Tetapkan 3 Tersangka Kasus Perdagangan Orang ke Malaysia
Baca juga: Sukseskan MotoGP 2022, Malaysia Turun Gunung Bantu Marshal di Sirkuit Mandalika
Salah satu hal yang menjadi sorotan netizen ialah bagaimana Abby lebih memilih China daripada Malaysia sebagai negara kelahirannya.
Dalam satu screenshot, ia menulis:
"Mengapa aku dilahirkan di kampung di Malaysia dan bukan di kota besar di China? Aku cinta China dan Jepang."
Di postingan lain ia mengklaim tidak ingin mengakui dirinya seorang Malaysia, menurut Malay Mail.
Abby mengaku mengikuti kontes kecantikan hanya karena tertarik, bukan karena cinta tanah air.
"Saya bergabung dengan ini untuk kepentingan saya, bukan karena saya mencintai negara saya."
"Mereka yang dekat dengan saya selalu tahu bahwa saya bahkan tidak peduli dengan negara ini."
"Saya tidak pernah menganggap diri saya orang Malaysia dan selalu ingin bermigrasi," tulisnya.
Baca juga: Sosok Miss Ukraina Anastasiia Lenna yang Ikut Perang Melawan Rusia, Kuasai Lima Bahasa
Baca juga: Remaja dengan Autisme Memenangkan Miss Fotogenik Alabama, Sang Ibu Ungkap Kebanggaannya
Pernyataan Lee memicu kemarahan warga Malaysia.
Publik mengecam model tersebut karena pernyataan rasisnya.
Banyak juga yang mengatakan bahwa Abby tidak memiliki kualitas seorang ratu kecantikan yang menginspirasi yang berperan untuk mempromosikan hal positif dan mewakili negara mereka untuk menyebarkan niat baik.
Karena skandal ini, Miss International Malaysia (MIM) kemudian menghapus semua foto dan mention Abby dari akun Instagram mereka.
Permintaan Maaf
Setelah kontroversinya viral, Abby menulis klarifikasi di media sosial, menyebut beberapa tuduhan salah.
"Baru-baru ini, saya melihat beberapa berita palsu yang merugikan saya dan organisasi," tulisnya di Instagram Stories.
Abby mengklarifikasi bahwa sedang emosional terkait permasalahannya dengan fotografer.
Sebelumnya Abby mengkritik fotografer yang mengambil fotonya selama kompetisi, merasa hasil fotonya kurang bagus.
Abby mengatakan tidak memiliki niat jahat dan meminta maaf kepada mereka yang tersinggung.
Baca juga: Profil Yoshino Nanjo, Pengisi Suara Karakter Layla Miss Hikari di Mobile Legends Game Terbaru
Baca juga: PROFIL Harnaaz Sandhu, Pemenang Miss Universe 2021 dari India
"Saya meminta maaf atas tindakan emosional saya, sangat menyesal, MIM tidak terlibat dalam masalah ini dan telah memberi saya peringatan setelah mengetahuinya."
"Saya sangat menyesal telah menyebabkan masalah bagi MIM."
"Pesan lain adalah rumor yang tidak berdasar, tapi itu salah saya karena membiarkan hal itu terjadi pada MIM, sekali lagi saya sangat menyesal untuk itu," tulisnya.
(Tribunnews.com, Tiara Shelavie)