Baca tanpa iklan
Di Kharkiv, para dokter berjuang untuk merawat pasien Covid-19 ketika bom jatuh di luar rumah sakit.
Beberapa kali sehari, sirene serangan udara meraung di rumah sakit setempat, membuat pasien Covid-19, yang beberapa di antaranya terhubung ke ventilator, ke tempat perlindungan bom.
Kementerian Pertahanan Inggris mengatakan invasi Rusia sebagian besar terhenti di semua lini di tengah perlawanan keras Ukraina, Kamis.
Dikatakan bahwa pasukan Rusia telah membuat kemajuan minimal di darat, laut atau udara dalam beberapa hari terakhir, dan menderita kerugian besar.
Pasukan Ukraina menggunakan drone murah buatan Turki untuk melakukan serangan mematikan terhadap Rusia.
Jumlah Korban
Korban sipil diketahui telah meningkat, dengan PBB mengatakan sejauh ini telah mencatat 780 tewas dan 1.252 terluka, meskipun perkiraan korban yang sebenarnya jauh lebih tinggi.
Dikatakan bahwa sebagian besar korban sipil disebabkan oleh senjata peledak dengan area dampak yang luas, seperti artileri berat dan sistem roket multi-peluncuran serta serangan rudal dan udara.
Sementara itu, para pejabat Ukraina mengatakan ribuan warga sipil telah tewas.
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah memverifikasi 43 serangan terhadap rumah sakit dan fasilitas kesehatan, dengan 12 orang tewas dan 34 terluka, kata Direktur Jenderal WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus kepada Dewan Keamanan PBB dalam briefing virtual, Kamis.
Kota selatan Mariupol yang terkepung telah menanggung banyak pemboman.
Di sana, tim penyelamat terus mencari korban selamat dari serangan udara Rusia di teater tempat ratusan orang berlindung, kata pejabat setempat.
Dengan komunikasi yang terganggu di seluruh kota dan pergerakan yang sulit karena penembakan dan pertempuran lainnya, ada laporan yang saling bertentangan tentang apakah ada orang yang muncul dari puing-puing bangunan.
Video dan foto dari militer Ukraina menunjukkan bangunan itu telah direduksi menjadi cangkang tanpa atap, dengan beberapa dinding luar runtuh.