Setelah memastikan bahwa Tan ada di dalam pesawat, dia harus menyampaikan kabar tersebut kepada keluarga Tan.
"Mereka menangis tersedu-sedu. Ibunya tidak percaya ini terjadi," katanya kepada Reuters.
"Dia bilang dia akan berada di sini sesegera mungkin. Karena dia sangat sedih, putranya baru berusia 29 tahun."
Dia menambahkan bahwa maspakai tengah mengatur penerbangan untuk membawa keluarga korban kecelakaan China Eastern Airlines ke lokasi kecelakaan di Wuzhou.
Catatan: Berita ini telah mengalami perbaikan judul pada Kamis (24/3/2022) pukul 17.45 WIB. Kami memohon maaf atas kesalahan judul sebelumnya.
Berita lain terkait dengan Pesawat China Eastern Airlines Jatuh
(Tribunnews.com/Andari Wulan Nugrahani)