News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Konflik Palestina Vs Israel

Brigade Al Qassam Serang 5 Tank dan 1 Helikopter IDF, Media Israel: Hamas Sukses Comeback

Penulis: Febri Prasetyo
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Potret kehancuran total di Jalur Gaza akibat agresi militer Israel selama lebih dari setahun sejak 7 Oktober 2023. Israel juga memblokade bantuan kebutuhan dasar warga Palestina yang akan memasuki Gaza.

TRIBUNNEWS.COM - Brigade Al Qassam, sayap militer Hamas, menargetkan lima tank Israel di Jalur Gaza bagian utara.

Dalam pernyataannya pada hari Sabtu, (4/1/2024), awalnya Al Qassam mengatakan para pejuangnya menyerang satu tank Merkava Israel di area Al Saftawi, sebelah barat kamp pengungsian Jabalia. Tank itu diserang dengan sebuah bom.

Lalu, Al Qassam menargetkan empat tank lainnya di Jabalia bagian timur dengan bom pula.

Dalam pernyataan yang berlainan, brigade itu mengaku menyerang satu helikopter Apache Israel dengan rudal. serangan ini terjadi di selatan kamp pengungsuan Al Bureij, Gaza bagian tengah.

Di sisi lain, Pasukan Pertahanan Israel (IDF) belum buka suara mengenai pengakuan Hamas itu.

Adapun akhir tahun lalu Hamas juga menyerang satu tank Merkava dengan cara membakarnya bersama dengan tentara yang ada di dalamnya.

Selain itu, Hamas menyerang sejumlah tentara Israel yang sedang berada di atas sebuah jip dengan granat tangan. Lima tentara di dua kendaraan itu tewas, lainnya terluka.

Times of Israel menyebutkan ada tiga tentara Israel yang tewas. Salah satunya kehilngan nyawa saat bertempur di Gaza utara.

Tentara itu bernama Sersan Uriel Peretz (23) dari Brigade Kfir. Dia berasal dari Beitar Illit.

Para petempur Brigade Al Qassam, sayap militer gerakan pembebasan Palestina, Hamas, di Jalur Gaza. Israel menyebut Hamas mampu memperbarui kekuatan militernya dengan merekrut puluhan ribu petempur baru. (khaberni/tangkap layar)

Adapun tiga tentara lainnya terluka karena karena peristiwa yang sama di area Beit Hanoun. IDF belum mengeluarkan rincian mengenai peristiwa itu.

Sebelumnya, IDF juga mengatakan salah satu tentaranya tewas saat menyerbu Jabalia. Tentara itu adalah Yuval Shoham dari Batalian Lapis Baja Ke-19.

Baca juga: Lama Disandera di Gaza, Warga Israel Berkeluh Kesah: Kabinet Netanyahu Ingin Bunuh Kami

IDF menyebut tewasnya Shoham tengah diselidiki. Namun, Channel 12 menyebut hasl penyelidikan awal menunjukkan bahwa dia tewas karena kecelakaan operasional.

Menurut catatan Israel, Shoham adalah tentara ke-824 yang tewas sejak perang di Gaza meletus tahun lalu.

Pada hari yang sama IDF juga melaporkan ada satu tentara di Brigade Infantri Nahal yang terluka para saat pertempuran di Gaza utara.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini