Alih-alih mengirim pasukan untuk menghabisi para pembela dan menyerang secara frontal, Rusia tampaknya berniat mempertahankan pengepungan dan menunggu para pejuang menyerah karena kehabisan makanan atau amunisi.
Baca juga: Presiden Amerika Joe Biden Umumkan Bantuan Keamanan Baru untuk Ukraina
Baca juga: Vladimir Putin Klaim Pasukannya Kuasai Mariupol, Bendera Rusia Mulai Dikibarkan di Ukraina
Adapun pendudukan Mariupol oleh Rusia akan mewakili kemenangan terbesar Kremlin dalam perang di Ukraina.
Ini akan membantu Kremlin mengamankan lebih banyak garis pantai, menyelesaikan jembatan darat antara Rusia dan Semenanjung Krimea, yang direbut Rusia pada tahun 2014.
Selain itu, Rusia dapat membebaskan lebih banyak pasukan untuk bergabung dengan pertempuran yang lebih besar dan berpotensi lebih berdampak pada pertempuran yang sekarang sedang berlangsung di jantung industri timur Ukraina, Donbas.
Para pejabat Rusia selama berminggu-minggu mengatakan pendudukan Donbas yang sebagian besar berbahasa Rusia adalah tujuan utama perang.
Baca juga artikel lain terkait Konflik Rusia Vs Ukraina
(Tribunnews.com/Rica Agustina)