TRIBUNNEWS.COM - Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky memberikan peringatan keras untuk pasukan Rusia.
Saat ini, dilaporkan Rusia tengah mencoba meningkatkan tekanan pada pasukan Ukraina di wilayah Donbas timur.
Dalam pidatonya, Zelensky mengatakan Rusia mengumpulkan pasukan tambahan untuk serangan baru di wilayah tersebut.
Perekrutan pasukan baru tersebut, dilaporkan, dilakukan oleh pihak Putin untuk terus melancarkan serangan dan invansinya ke Ukraina.
Menanggapi hal tersebut, Zelensky memiliki pesan menantang.
Baca juga: Presiden Putin Dikabarkan Bakal Menjalani Operasi Kanker, Ini Sosok yang Ditunjuk Kendalikan Rusia
"Lebih baik bagi Anda (pasukan Rusia) untuk bertahan hidup di Rusia daripada binasa di tanah kami," katanya, dikutip Tribunnews dari BBC.
Menurut Zelensky, upaya Putin untuk menambah, melakukan perekrutan pasukan baru justru akan menambah kerugian baru bagi Rusia.
Klaimnya, para pasukan Rusia dilaporkan melemah terpantau pada Maret hingga April 2022.
Dan kini disebutkan, bangak orang-orang baru direkrut menjadi pasukan Rusia untuk berperang di Ukraina.
"Namun mereka dengan sedikit motivasi, sedikit pengalaman tempur,” katanya.
Zelensky mengatakan Ukraina melakukan "segalanya" untuk memastikan keberhasilan misi evakuasi ratusan warga sipil dan pejuang yang terdampar dari kota selatan Mariupol.
Selain itu, Zelensky juga mengatakan bahwa Ukraina sedang bekerja dengan mitra untuk meningkatkan sanksi terhadap Moskow dan mengharapkan untuk melihat keputusan tentang pembatasan minyak lebih lanjut dan dalam waktu dekat.
6 Bos di Rusia Dilaporkan Tewas Misterius hingga Bunuh Diri, Terjadi saat Invansi Putin ke Ukraina
Sementara itu, dilaporkan lebih dari lima pengusaha Rusia ditemukan tewas bunuh diri.