Pilihan lain bagi Putin adalah memberlakukan undang-undang mobilisasi Rusia, yang dapat digunakan untuk memulai mobilisasi militer umum atau sebagian dalam kasus agresi terhadap Federasi Rusia atau ancaman agresi langsung, pecahnya konflik bersenjata yang ditujukan terhadap Federasi Rusia.
Itu akan memungkinkan pemerintah tidak hanya mengumpulkan pasukan tetapi juga menempatkan ekonomi negara pada pijakan perang.
Pasukan Rusia telah kehilangan setidaknya 15.000 tentara sejak awal perang, menurut Nixey, dan bala bantuan akan dibutuhkan jika Moskow ingin mencapai tujuannya di Ukraina.
Mobilisasi dapat berarti memperpanjang wajib militer bagi tentara yang saat ini berada di angkatan bersenjata, memanggil pasukan cadangan atau membawa masuk pria-pria usia pertempuran yang telah menjalani pelatihan militer, kata Ignatov.
Tapi itu merupakan risiko besar bagi pemerintahan Putin, katanya.
"Itu akan mengubah seluruh narasi Kremlin," kata Ignatov.
Ignatov menambahkan langkah itu akan memaksa Putin untuk mengakui bahwa invasi ke Ukraina tidak berjalan sesuai rencana.
"Ini adalah keputusan yang sangat berisiko," tambah Ignatov, menjelaskan bahwa mobilisasi skala penuh juga akan merusak ekonomi Rusia yang sedang berjuang.
Selain itu, hal tersebut dapat mengurangi dukungan untuk Putin di dalam negeri, karena beberapa orang Rusia mendukung invasi ke Ukraina tanpa ingin secara pribadi pergi dan berperang, kata analis itu.
"Jika mereka menyatakan mobilisasi skala penuh, beberapa orang tidak akan menyukainya," kata Ignatov.
Masih mungkin bagi Putin untuk memberlakukan undang-undang mobilisasi tanpa secara resmi menyatakan perang terhadap Ukraina, katanya.
Putin juga dapat memberlakukan darurat militer di Rusia, menangguhkan pemilihan umum dan lebih lanjut memusatkan kekuasaan di tangannya, kata Ignatov.
Baca juga: Perketat Cengkraman di Ukraina, Putin Alihkan Lalu Lintas Internet Kota Kherson
Baca juga: Barat Diminta Kalahkan Rusia di Ukraina untuk Mencegah Putin Lakukan Invasi ke Negara Lain
Kemungkinan yang Bisa Terjadi
Jika Putin tidak menyatakan perang, dia mungkin mencari tempat lain untuk membuat pernyataan menandai Hari Kemenangan.