News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Victory Day di Rusia Dirayakan 9 Mei, Peringati Kemenangan Uni Soviet atas Nazi Jerman di WW II

Penulis: Yunita Rahmayanti
Editor: Pravitri Retno W
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Vladimir Putin dan Menteri Pertahanan Rusia Anatoly Serdyukov di Lapangan Merah, Moskow, dalam perayaan Victory Day 9 Mei 2012.

Victory Day atau Hari Kemenangan di Rusia menandai kekalahan Nazi Jerman pada tahun 1945, dikutip dari National World.

Victory Day di Rusia jatuh satu hari setelah Hari Kemenangan di Eropa (VE Day) dirayakan di Inggris dan Eropa Barat pada 8 Mei.

Pemerintah Soviet mengumumkan kemenangan lebih awal pada 9 Mei 1945 setelah upacara penandatanganan di Berlin.

Uni Soviet menderita kerugian manusia tertinggi dari negara mana pun selama Perang Dunia Kedua, dengan sebanyak 27 juta orang Soviet kehilangan nyawa mereka.

Ada sebanyak 11,4 juta korban militer, sementara jutaan warga sipil tewas dalam pertempuran, atau karena kelaparan atau penyakit.

Bagaimana Hari Kemenangan dirayakan di Rusia?

Vladimir Putin dan Menteri Pertahanan Rusia Anatoly Serdyukov di Lapangan Merah, Moskow, dalam perayaan Victory Day 9 Mei 2012. (AFP via Getty Images)

Hari Kemenangan di Rusia adalah tentang parade dan arak-arakan, dikutip dari TIME.

Peringatan ini termasuk dalam agenda hari libur umum, dan jika jatuh pada akhir pekan maka orang Rusia dapat mengambil cuti pada hari Senin berikutnya.

Parade hari kemenangan pertama berlangsung di Lapangan Merah Moskow dengan partisipasi Tentara Merah dan sebuah detasemen kecil dari Tentara Polandia Pertama pada 24 Juni 1945.

Setelah jeda 20 tahun, pawai diadakan lagi dan menjadi tradisi reguler di antara negara-negara Blok Timur dan sekutu Soviet, yang sebagian besar telah meninggalkan tradisi sejak 1980-an.

Sementara, Victory Day kehilangan sebagian signifikansinya ketika Rusia berjuang untuk mereformasi dirinya sendiri pada 1990-an setelah runtuhnya Uni Soviet.

Kini, Putin menghidupkan kembali Rusia ke skala yang belum pernah terjadi sebelumnya, karena memainkan visi patriotiknya untuk memulihkan kekuatan Rusia di panggung dunia.

Presiden Rusia selalu menghadiri parade Lapangan Merah, di mana kekuatan militer negara ditampilkan secara penuh, biasanya melibatkan sekitar 14.000 personel militer dan puluhan kendaraan.

Sekitar 90 pesawat juga ambil bagian dalam flypast.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini